Kesaksian Ayah Ebes Dianggap Tak Relevan

Kapanlagi.com - Proses perceraian Rachel Maryam dari Ebes tidak selancar yang dibayangkan sebelumnya. Seperti hari ini (Rabu, 28/7), pihak Ebes menghadirkan ayah kandung Ebes sebagai saksi. Pastinya yang ayah datang untuk membela putranya, namun dikatakan kuasa hukum Rachel, keterangan dari ayah Ebes tersebut harus benar-benar diperhatikan oleh Hakim karena ada beberapa hal yang dianggap 'meragukan'."Bapaknya Ebes tidak setiap hari di rumah karena tinggal di Banjarmasin. Jadi soal pihak ketiga dan yang lain dia tidak tahu. Dia tahunya dari orang lain, jadi saya rasa kesaksian dia juga tidak mempengaruhi persidangan," terang Muhammad Djoni, pengacara Rachel, usai bersidang di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.Djoni juga menuturkan bahwa keterangan dari ayah Ebes yang menyebutkan bahwa Rachel banyak berubah sejak menjadi anggota DPR tidak relevan dengan kenyataan yang ada. Profesi Rachel tidak menjadi alasan ekspektasi dari pemasalahan ini. Rachel juga masih punya waktu untuk anaknya, Muhammad Kale."Dia (ayah Ebes) mengatakan (Rachel) tidak punya waktu. Pergi siang, pulangnya malam. Tapi itu semua terbantahkan, karena bagaimana mungkin orang yang tidak pernah bertemu mengetahui fakta keseluruhan," jelas Djoni, "Kita juga menyampaikan bukti bahwa Rachel punya kapabilitas, kapasitas, dan berdasarkan hukum sah untuk mengasuh anak di bawah 12 tahun."Hal ini, lanjut Djoni, diperkuat dengan pertanyaannya kepada orang tua Ebes. Saat Djoni menanyakan alasan Rachel menggugat cerai putranya, ayah Ebes mengatakan tidak tahu. "Saya kira itulah harus dipahami bahwa tentu ada persoalan yang tidak bisa diungkapkan ke publik," ujarnya.Untuk sementara sidang ditunda dan akan dilanjutkan minggu depan. Namun sidang yang akan masuk ke agenda kesimpulan itu terpaksa ditambah dengan kehadiran saksi tambahan dari pihak Rachel. "Saksi yang selama ini mengurus dan mengasuh Kale, yang mengetahui bahwa Kale itu cenderung lebih dekat dengan ibunya, dan Rachel punya cukup banyak waktu dan perhatian untuk anaknya," pungkasnya.