Machica Mochtar Minta Pihak Yang Tak Puas Lapor MK
Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Langkah keberatan adik kandung almarhum Moerdiono, Margono, atas keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memenangkan perkara Machica Mochtar, dinilai sebagai sesuatu yang wajar. Namun penyanyi dangdut itu, juga menanyakan kapasitas yang bersangkutan dalam kasus ini. Apalagi almarhum juga masih memiliki istri dan anak, yang tidak keberatan dengan keputusan tersebut."Apa pun kata dia, saya dengan jiwa besar tetap menerima apa kata mereka. Ini kan masalah hukum dan hukum tetap berjalan. Dan kita lihat, ini kan yang melakukan preskon adalah pihak berbeda, bukan anak-anak Pak Moer. Dan buat saya harus membedakan hal itu," ungkap Machica Mochtar.Hal senada disampaikan oleh pengacara Machica Mochtar, Rusdianto Matulatuwa. Kapasitas Margono yang hanya berstatus sebagai adik dinilai tidak berhak. Pihaknya mempertanyakan keabsahan surat kuasa dari keluarga Moerdiono."Ini kan menyangkut legal standing, memberikan kuasa itu ya boleh-boleh saja. Yang jadi pertanyaan saya, apakah pemberian kuasa itu sudah tepat sasaran. Itu yang penting untuk dikaji," ungkap Rusdianto Matulatuwa."Bagi kami adalah bagaimana merealisasikan yang ada di depan. Putusan MK, bagi kami jauh lebih penting. Dan apablila pihak keluarga yang saya tidak tahu siapa itu yang keberatan terhadap putusan MK ini silahkan saja gugat kembali ke MK," tegasnya.Adik almarhum Moerdiono, Margono, melalui kuasa hukumnya, OC Kaligis menggelar konferensi pers atas dasar hak jawab dan klarifikasi keputusan MK yang memberikan keputusan bahwa anak yang dilahirkan di luar perkawinan memiliki hubungan perdata (status hukum) dengan laki-laki yang dapat dibuktikan adanya hubungan darah sebagai ayahnya. Uji materi tersebut diajukan atas nama Aisyah Mochtar (Machica Mochtar) dan anaknya, Muhammad Iqbal Ramadhan."Jadi agak lucu ketika hukum sudah memberi fasilitas kami untuk berjalan tapi kami tidak menanggapi dan sibuk menanggapi perkara-perkara yang tidak ada urusannya. Jadi lebih baik kami menyimpan energi ke depan," ungkap Rusdianto Matulatuwa.
(Sule bicara tentang kondisi kesehatannya, ternyata penyakitnya nggak cuma satu.)
(kpl/gum/dar)
Darmadi Sasongko
Advertisement