Bens Leo: Video Mirip Ariel Bernuansa Persaingan

Diperbarui 24 Desember 2013 17:54 WIB

Bens Leo

Kapanlagi.com - Nasi sudah menjadi bubur. Penyebaran video asusila orang yang mirip Ariel terlanjur tersebar, melebar dan tidak bisa dibendung. Sikap mantan vokalis Paterpan yang diam seribu bahasa pun menghadirkan bermacam spekulasi.Pengamat musik Bens Leo menyayangkan penyebaran video ini bisa terjadi. Ariel, sebagai tokoh kunci, menurutnya harus bersikap agar tidak terus dipojokkan. "Kalu Ariel ngaku baik itu dia atau bukan akan tetap berpengaruh pada penjualan. Tapi setahu saya orang Indonesia pemaaf sehingga mudah lupa dengan kejadian ini, sebab yang diingat dia sebagai hits maker," ujar pengamat music senior ini saat ditemui di MD Radio Jakarta, Rabu (09/06).

Lihat kumpulan berita mengenai:
Video Porno | Video Porno Hollywood

Bens bahkan telah mengingatkan jauh hari pada Ariel dan kawan-kawan, bahwa ketenaran memiliki resiko. Semakin terkenal tentu semakin besar tantangan yang dihadapi, layaknya ilmu pohon, semakin tinggi semakin besar angin menerpa."Mestinya semakin tinggi harus hati-hati dan saya sudah katakan itu sama dia. Ada dugaan keluarnya video tersebut berbau ulah kompetitor jelang rilis album baru. Jadi ini saya prihatin, karena ada nuansa persaingan yang nggak sehat. Saya kecewa dengan adanya ini," katanya.Kekecewaan Bens memang beralasan, pasalnya Peterpan menurutnya adalah salah satu band fenomenal di nusantara, disusul banyaknya band tanah air yang berkompetisi. Sehingga bukan tidak mungkin langkah, seperti ini diambil oleh para pesaing."Peterpan merupakan band setelah Jamrud dan Sheila on Seven yang patut diperhitungkan di dunia musik tanah air. Mereka band yang fenomenal sehingga patut dicatat dalam sejarah permusikan. Makanya nggak heran jika perjalanan mereka terus diganggu pihak yang tidak suka dengan keberhasilan yang mereka raih. Saya sudah ingatkan Ariel beberapa tahun lalu mengenai adanya banyak rival," jelasnya.

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

(kpl/dis/dar)

Oleh

Darmadi Sasongko

Artikel Lain dari Darmadi Sasongko

Selengkapnya