Kapanlagi.com - Para saksi yang dihadirkan di persidangan memberikan keterangan yang memberatkan bagi terdakwa, Julia Perez. Pihak Dewi Perssik pun melihat kalau Majelis Hakim akan bisa menangkap adanya unsur niat dari pacar Gaston Castano untuk melakukan penganiayaan."Jaksa sudah membuktikan menyangkut konsep tindak pidana apa yang dilakukan oleh Jupe. Karena konsep yang dilakukan Jupe itu niat dan perbuatannya. Pada saat arahan dari sutradara untuk Mbak Dewi, pada saat perkelahian, di sana sudah jelas jika Mbak Depe itu membanting Jupe," ungkap kuasa hukum Dewi Perssik, R. Yanuar Bagus Sasmito, SH."Tapi kenyataannya adegan itu diambil alih oleh Jupe dan dibantinglah Mbak Dewi. Ini fakta secara hukumnya sudah jelas," tegasnya menambahkan.Kalau diruntut dari setiap kejadian sebagaimana dalam video yang diputar, apa yang terjadi antara kedua belah pihak dalam pertikaian ini sudah jelas ditemukan unsur pelanggaran. Arahan sutradara sudah tidak dipakai lagi atau disalah tafsirkan."Terlihat pada saat pembuktian tadi, waktu di layar diperlihatkan video oleh Jaksa Penuntut Umum. Itu sudah jelas peristiwa kejadiannya, apalagi pada saat dia mengkritik Mbak Dewi saat sakit. Padahal itu bukan hak dia, karena kapasitasnya sama-sama artis. Pada kepentingan ini ya produser, yaitu Shankar (produser) yang boleh mengkritik Mbak Dewi. Karena dia yang membayar Mbak Dewi," terangnya.Sementara menyangkut pertanyaan-pertanyaan tim kuasa hukum Julia Perez yang berusaha menyudutkan, dianggap sebagai hal wajar untuk sebuah pembelaan kliennya. "Artinya mereka mencari celah, sisi yang menguntungkan untuk kliennya," tegasnya."Penasehat hukum Mbak Jupe, dia memperlihatkan jika seakan-akan yang menjambak itu Mbak Dewi. Padahal sudah jelas jika dalam hal itu, harusnya Mbak Dewi yang membanting Mbak Jupe, tapi ini sebaliknya sudah dijelaskan jika sudah ada niat kan. Dari kesaksian Mbak Dewi, Ujeng dan Mas Didit terlihat dia mencari sisi yang menguntungkan," urainya didampingi Dewi Perssik.