Kapanlagi.com - Membuka usaha butik sendiri, Elma Theana tak tanggung-tanggung, dia juga membuat rancangan sendiri. Namun karena tak bisa menggambar, Elma memutuskan bekerja sama dengan kakaknya, Rency Milano. "Kebetulan saya gak bisa nggambar, makanya kalau saya ada ide, kakak saya, Rency Milano yang menuangkannya. Idenya kadang muncul begitu saja, namun juga saya sering browsing-browsing di media, internet dan sharing ama teman-temen desainer," ujar Elma mengungkapkan tentang desain di butiknya.Soal koleksi busana muslim di butiknya, Elma nampaknya tak terlalu memikirkan pendapat orang. Baginya dia hanya ingin memberikan layanan untuk para wanita berjilbab yang ingin tampil modis. "Di sini saya malah mau menekankan kalau kita bisa berkreasi dengan baju muslim yang oleh sebagian orang dibilang kampungan. Dengan berjilbab kita juga bisa tampil cantik. Islam itu cinta pada seni dan keindahan, yang penting masih sopan, kalau pengen ngikutin modis namun tetep dengan baju Islam kenapa gak. Tapi saya di sini gak mau maksain, semua terserah sama persepsi orang," ujar Elma yang saat itu ditemui di rumahnya, bilangan Cilandak, Jaksel, Selasa (05/01)."Di sini saya bisa bilang kalau model bajunya adalah muslim modern, mengikuti mode namun gak lepas dari patern atau aturan bagaimana jilbab yang semestinya. Ada yang grosir, ada juga yang eksklusif, range harga dari Rp200 ribuan sampai jutaan lah, soalnya saya juga gak mau nanti dibilang khusus grosir. Kalau untuk yang eksklusif biasanya saya batesin berapa buah yang akan saya buat," tambahnya panjang lebar.    

Berita Foto

+19

Elma Theana Kembangkan Bisnis Fashion