Kapanlagi.com - Pernikahan selebritis cantik Nuri Maulida dan Pandu Kusuma Dewangsa pada Minggu (9/11) rupanya tak hanya membuat kedua mempelai bahagia. Istri mendiang Uje, Pipik Dian Irawati juga ikut bahagia. Bahkan dalam proses siraman yang digelar di kediaman Nuri kawasan Cileungsi pada Jumat (7/11) lalu, Pipik menyempatkan waktu kendati dirinya ada jadwal pergi ke Singapura.

"Pernikahan itu adalah sebuah penyempurnaan yang mana akan ada cobaan hadir di sana. Saya bilang ke Nuri kalau semua yang terjadi dalam pernikahan adalah ibadah untuk Allah SWT. Mengurus suami juga termasuk ibadah, harus Tawakkal kepada Allah SWT. Jangan lihat ke belakang, lihat ke depan dan jadikan semuanya sebagai ibadah karena Allah," papar wanita yang kerap disapa Umi Pipik ini.

Melihat Nuri yang akhirnya menikah, Pipik pun mengakui bahwa selebritis berhijab itu tampak bahagia. Tak lupa doa agar pernikahan Nuri dipenuhi berkah juga dihaturkan oleh Pipik. Disinggung soal calon suami Nuri yang misterius, Pipik pun bercerita bahwa Nuri dan Pandu dekat karena proses Taaruf yang diperbuat oleh teman-teman Pipik.

"Pandu itu sosok pria yang baik, dewasa dan cocok semoga berjodoh dengan Nuri. Waktu itu Nuri memperkenalkan Pandu pas dia ke rumah. Saya yakin Pandu bisa menjaga Nuri. Proses Taaruf mereka memang nggak lama, tapi semua ada prosesnya. Terus mereka bilang mau menikah, saya nggak tahu prosesnya cuma tiga minggu lalu Nuri memperkenalkan Pandu sebagai calon suaminya," lanjut Pipik.

Kendati sosok Pandu lebih muda daripada Nuri, bagi Pipik hal itu bukan masalah karena Sekretaris fraksi DPRD Bandar Lampung, untuk PPP itu mampu menjadi Imam bagi Nuri. Menyinggung soal Nuri yang sempat gagal menikah, Pipik pun sempat meminta agar Nuri lebih ikhlas dan sabar karena akhirnya jodoh untuknya datang lewat Pandu.

"Nuri bukan buru-buru menikah, tapi kan lebih cepat lebih baik apalagi ini pakai proses Taaruf jadi udah matang. Saya sampaikan ke Nuri agar dia jadi istri yang taat, berbaik sangka dan selalu berdoa untuk suami. Nuri memang sempat trauma gagal menikah karena itu manusiawi. Tapi dia udah ikhlas dan tawakkal," cerita Pipik.