Kapanlagi.com - Siapa yang menyangka jika persoalan akte kelahiran anak antara Ima Risma dengan Gary Iskak akhirnya berujung pada kasus pidana. Keduanya saling melaporkan satu sama lain dengan tuduhan penganiayaan. Bahkan Risma berencana untuk mendatangi Komnas Perempuan untuk curhat mengenai permasalahannya itu.

Yang unik, saat ini akhirnya Risma tak lagi ingin Gary mengakui sang putri, Rabiya Putrinsyah. Pasalnya, Risma sudah tak respek dengan kelakuan Gary."Ya secara spontan keluar pernyataan seperti itu, jadi nggak respek. Ya tapi nanti hakim yang memutuskan seperti apa. Dia sudah tidak seperti kemarin, yang menggebu-gebu. Kelakuan Gary seperti itu, ya apa lagi yang diharapkan dari seorang bapak?" tegas Endah Murnalita, kuasa hukum Risma, ketika ditemui di PN Tangerang, Rabu (12/05) tadi.Endah pun menuturkan jika Risma sudah tak berharap lagi nama Gary dibubuhkan di akte kelahiran Risma. Padahal, proses akte itu hanya tinggal ditandatangani saja.Lihat kronologis foto perseteruan Gary Iskak vs Ima Risma:

• Gary Iskak Melaporkan Ima Risma ke Polda Metro Jaya
• Gary Iskak Dicakar Ima Risma
• Ima Risma: Saya ditendang Gary!

"Seharusnya seperti itu. Perjanjian perdamaian kan sudah. Tapi, selain perjanjian perdamaian kan ada proses lagi, yaitu tergugat mengajukan permohonan pengakuan anak. Itulah yang Hakim selalu minta, mana si pemohonnya. Yang mengajukan permohonan harus datang, tidak bisa diwakili pengacara. Bisa didampingi pengacara tapi tidak bisa diwakilkan. Ini bukan anak orang lain," terang Endah.Akhirnya, persidangan perdata pun tetap akan berjalan sampai ada keputusan dari Hakim. Kasus pidana pun juga tetap berjalan."Yang melaporkan duluan kan Gary, dia tidak berpikir kalau sampai Risma dipenjara, gimana nasib anaknya. Selama ini kan anaknya nggak bisa mengenal Gary. Kami tidak ada komunikasi dan kami tidak akan berkomunikasi (dengan pihak Gary)," pungkas Endah.