1. Awal Perjalanan Karir NIKI

Potret NIKI (Credit: instagram.com/nikizefanya)

NIKI, atau memiliki nama asli Nicole Zefanya merupakan anak pertama dari tiga bersaudara yang lahir di Jakarta, 24 Januari 1999. Ia menyukai musik bergenre R&B medio 90-an, seperti grup Destiny's Child karena pengaruh sang ibu, Julia Josephine Tangkau.

NIKI sudah mempelajari alat musik gitar sejak berada di usia 9 tahun. Nama Nicole Zefanya mulai naik ketika ia rajin mengunggah video cover dan musik yang ia tulis sendiri di YouTube saat ia masih bersekolah. Take A Chance With Me adalah salah satu lagu yang sempat ia tulis ketika masih berusia 15 tahun.

Selain lagu tersebut, NIKI juga sudah menyanyikan lagunya yang berjudul Autumn, Anaheim, Ocean and Engines, dan lainnya dan diunggah di Youtube pribadinya. Akun Youtube tersebut telah mendapat 40.000 subscribers. Namun sayang, semua video lamanya sudah ia hapus. Beberapa video cover dan menyanyikan lagu aslinya masih bisa ditemukan di internet.

2. Pernah Menjadi Opener Konser Taylor Swift 'The Red Tour' Jakarta

Potret NIKI (Credit: instagram.com/nikizefanya)

Penyanyi internasional berdarah Manado ini ternyata pernah menjadi pembuka konser Taylor Swift 'The Red Tour' di Jakarta pada tahun 2014. Saat itu usianya masih 15 tahun, Nicole Zefanya mendapatkan kesempatan tersebut dikarenakan memenangkan perlombaan Cornetto Ride to Fame yang merupakan kolaborasi es krim Cornetto dengan 'The Red Tour'.

Memainkan gitar kecilnya, Nicole Zefanya berduet dengan Stan Isakh. Dalam momen itu, Nicole menyanyikan beberapa lagu diantaranya I'm in Love dari Kim, Masih Ada karya Ello, dan Mari Awali Hari Dengan Cinta yang merupakan salah satu single awalnya.

3. Pernah Tampil di Acara Musik Dahsyat.

Potret NIKI (Credit: instagram.com/nikizefanya)

NIKI mengawali karir musiknya dengan lagu berjudul Awali Hari Dengan Cinta yang pernah ia bawakan saat menjadi pembuka dalam konser Taylor Swift 'The Red Tour' di tahun 2014. Lagu tersebut merupakan lagu pertamanya yang di rilis di tahun yang sama di bawah label Sony Music Entertaiment Indonesia.

Dua tahun sebelumnya, di tahun 2012, NIKI pernah tampil sebagai bintang tamu di acara musik Dahsyat. Di sana, NIKI masih menggunakan nama panggung Nicole. Ia berduet dengan Gavin MJ membawakan single kolaborasi mereka berjudul Suka Kamu.

4. Masuk Agensi 88 Rising Lewat Ajakan Rich Brian

Potret NIKI (Credit: instagram.com/nikizefanya)

Di masa sekolahnya, NIKI produktif untuk menulis sebuah lagu. Lagunya berjudul Polaroid Boy dan Anaheim rilis secara independen di tahun 2016 dan 2017. Setelah lulus dari Sekolah Pelita Harapan Lippo Village di Tangerang. NIKI melanjutkan studinya ke Nashville, Amerika Serikat. Di sana ia memperdalam ilmunya mengenai seni musik di Berklee College of Music.

Rich Brian, pelantun lagu Dat Stick, yang telah lebih dulu masuk dalam agensi musik 88rising mengajaknya untuk bergabung bersama setelah melihat video yang NIKI unggah di laman YouTube pribadinya. Rich Brian, pun langsung mengontak pelantun lagu Anaheim tersebut, untuk bergabung dengan agensi tersebut.

5. Masuk Daftar 30 Under 30 Forbes Asia 2020

Potret NIKI (Credit: instagram.com/nikizefanya)

Di tahun 2020, NIKI berkesempatan masuk daftar 30 Under 30 Asia. Daftar tersebut berisi sosok di bawah umur 30 tahun yang berpengaruh di bidangnya. Dalam daftar ini NIKI tergabung bersama musisi Indonesia lainnya, Isyana Sarasvati.

Nama NIKI mulai naik di tahun 2020. Rilisan lagunya mulai diminati publik Indonesia hingga mancanegara. Di usianya yang baru 21 tahun di 2020, NIKI mengeluarkan album studio bertajuk MOONCHILD yang berisikan 10 lagu hits, diantaranya Switchblade, Selene, dan Lose.

6. Memiliki Hobi Menulis, NIKI Ternyata Pernah Ingin Menjadi Seorang Jurnalis loh, Klovers!

Potret NIKI (Credit: instagram.com/nikizefanya)

Dalam suatu wawancara yang dilakukan Najwa Shihab di tahun 2020, NIKI mengutarakan bahwa ia tertarik pada bahasa sejak kecil"

"I always want to write song, dari kecil tuh aku tertarik banget nulis apa aja deh, nulis karya apa aja. My favorite class itu kelas berbahasa, English, Indonesian, I really love languages," ucap NIKI.

Ia juga pernah bercita-cita untuk menjadi penulis buku bahkan jurnalis berita, Namun, ia tetap senang menjadi seorang musisi karena ia dapat mengombinasikan hobi menulis dan bermusik yang ia miliki.

"Emang dari awal aku pengen jadi penulis, aku pernah pengen jadi penulis buku, jurnalis, tapi ujung-ujungnya this is like, the great happy medium karena I can combine my love for music and writing gitu," lanjutnya.

7. Mengisi Soundtrack Film Marvel 'SHANG CHI AND THE LEGEND OF THE TEN RINGS'

Potret NIKI (Credit: instagram.com/nikizefanya)

NIKI juga pernah berkesempatan mengisi soundtrack dari salah satu film Marvel Cinematic Universe berjudul SHANG CHI AND THE LEGEND OF THE REN RINGS. Lagu berjudul Every Summertime tersebut diunggah di Youtube Marvel Entertaiment dan hingga saat ini telah ditonton lebih dari 14 juta kali.

Selain lagu Every Summertime, dalam album soundtrack tersebut NIKI juga mengisi beberapa lagu diantaranya berjudul Always Rising berduet dengan dua musisi Indonesia lain, Rich Brian dan Warren Hue. Swan Song berduet dengan Saweetie, dan berduet dengan Audrey Nuna di lagu Clocked Out!

8. Tampil di Festival Musik Coachcella

Potret NIKI (Credit: instagram.com/nikizefanya)

Prestasi membanggakan NIKI selanjutnya adalah tampil di festival musik terkenal, Coachella. Ia menjadi musisi perempuan Indonesia pertama yang tampil dalam festival yang diselenggarakan di California tersebut. Beberapa lagu seperti Lose, Lowkey, La La Lost You dan satu lagu dari Andra and The Backbone, Sempurna, ia bawakan dengan baik.

NIKI mengaku sempat gugup ketika tampil di panggung besar tersebut. Ia juga sempat bersedih karena kerinduannya kepada sang ibu yang telah berpulang ketika membawakan lagu La La Lost You. Penampilannya di Coachella menjadi sorotan publik karena itu merupakan sebuah prestasi bagi Indonesia.

9. Produktif Memproduksi Lagu-Lagu Hits

Potret NIKI (Credit: instagram.com/nikizefanya)

Di tahun 2014, NIKI merilis lagu yang pernah ia bawakan saat menjadi pembuka konser Taylor Swift 'The Red Tour' berjudul Awali Hari Dengan Cinta. Saat duduk di bangku sekolah, NIKI kembali merilis lagu Polaroid Boy di tahun 2016. Setahun setelahnya, ia kembali memanjakan pendengar dengan single-singe hits seperti Anaheim, See You Never, I Like U, dan Chilly.

Di tahun 2018, NIKI meluncurkan album mini Zephyr. Album ini berkisah tentang kisah cinta masa muda, memiliki delapan lagu di dalamnya, dibuka dengan lagu hits andalannya berjudul Vintage. Ia merilis album mini selanjutnya berjudul Wanna Take This Downtown? dengan single andalannya berjudul Lowkey.

NIKI merilis album pertamanya berjudul MOONCHILD di tahun 2020. Berisikan sepuluh lagu, album ini menjadi tempat lagu-lagu hits seperti Switchblade, Selene, dan Lose. Dua tahun setelahnya, NIKI kembali mengeluarkan album bertajuk Nicole. Banyak lagu-lagu hits dalam album ini diantaranya High School in Jakarta, Backburner, Anaheim, Autumn, Ocean and Engines, dan Take A Chance With Me.

Projek baru akan dikeluarkan NIKI di tahun ini. Album ketiganya bertajuk Buzz akan dirilis 9 Agustus 2024. Tak hanya itu, NIKI juga akan menggelar tur dunia bertajuk 'Buzz World Tour' yang akan berkunjung ke beberapa negara di Amerika Utara hingga Australia.

10. Tur Dunia 'BUZZ World Tour' dimulai September Tahun Ini!

Potret NIKI (Credit: instagram.com/nikizefanya)

Selain album baru, di tahun ini, NIKI juga menggemparkan dengan pengumuman tur dunianya. Tur ini akan dimulai tanggal 5 September akan mengelilingi beberapa negara di Amerika Utara, eropa, Asia, hingga Australia/Selandia Baru.

Dalam tur ini, NIKI akan membawakan lagu-lagu dari album ketiganya berjudul BUZZ yang akan dirilis 9 Agustus nanti. Album ini terinspirasi dari kisah perjalanan hidup NIKI selama beberapa tahun terakhir. Tur ini akan berkunjung ke Jakarta pada tanggal 15 Februari 2024 mendatang.

Wah, banyak banget ya prestasi dari musisi berdarah Manado ini. Lagu-lagu hits NIKI banyak disukai kawula muda karena kisahnya yang cocok dengan kehidupan saat ini.