1. Sempat Beri Pesan

Menurut Syifa, sebelum meninggal, sang kakek sempat berpesan untuk dibangunkan setelah tidur. Namun, ketika dibangunkan, sang kakek ternyata tidak merespon lagi.

"Terus sempet pesen nanti bangunin ya. Tapi pas dibangunin udah, nggak bangun lagi," ucapnya.

Cut Syifa sendiri tidak merasakan firasat apapun terkait kepergian kakeknya. Beberapa hari sebelum meninggal, ia masih sempat bertemu dan bercengkerama dengan almarhum saat sang kakek mengunjunginya di tempat latihan berkuda.

2. Dimakamkan di Sandiego Hills

"Nggak ada (firasat) sih, kayak biasa aja. Sebelumnya memang udah pernah ketemu sama opa. beberapa hari lalu opa sempet dateng ke tempat aku latihan berkuda," ungkapnya.

Jenazah almarhum Haji Makbul Hambali dikebumikan di Taman Pemakaman Sandiego Hills, yang sudah menjadi tempat peristirahatan keluarga besar Cut Syifa. Menurutnya, ini merupakan keinginan sang kakek yang sudah lama disampaikan.

3. Panjatkan Doa

"Keluarga dimakamkan di sana semua. Anaknya opa, bude aku dimakamin di sana, oma juga di sana. Opa sejak oma dimakamin di sana opa udah pesen tempat. Opa maunya di sampingnya oma," jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Cut Syifa juga tak lupa memanjatkan doa untuk kakek tercintanya. Ia berharap almarhum ditempatkan di sisi terbaik Allah SWT dan bisa bertemu kembali di surga kelak.

"Semoga opa diterima di sisi Allah SWT, dilapangkan kuburnya. Semoga nanti bisa ketemu lagi di jannah Allah. Temen-temen bantu doain opa ya," pungkas Cut Syifa.