1. El Barack Kini Mandiri dan Dapat Uang Saku Sendiri

Jessica Iskandar Sebut El Barack Mau Belikan Don Verhaag Mainan (credit: instagram/alexanderbarackel)

El Barack Alexander, putra sulung Jessica Iskandar, menunjukkan sikap yang lebih dewasa dari usianya. Pada usia 10 tahun, ia sudah mulai belajar mandiri, termasuk dalam mengelola uangnya sendiri.

Jessica mengungkapkan bahwa ia memberi uang saku Rp200 ribu per minggu kepada El Barack. Namun, uang itu hanya diberikan jika sang putra menyelesaikan tugas sesuai kesepakatan. Dengan cara ini, Jessica ingin mengajarkan tanggung jawab sejak dini.

Kemandirian El Barack ini terlihat dari bagaimana ia menggunakan uangnya. Salah satu momen yang mengejutkan terjadi saat ia menawarkan diri untuk membelikan mainan bagi adiknya, Don Verhaag.

2. El Barack Rela Belikan Mainan Don Pakai Uang Sendiri

Jessica Iskandar Sebut El Barack Mau Belikan Don Verhaag Mainan (credit: instagram/alexanderbarackel)

Dalam sebuah percakapan di YouTube Ashanty, Jessica membagikan kisah saat ia dan kedua anaknya sedang berada di toko mainan. Don meminta ibunya untuk membelikan sebuah mainan, tetapi Jessica menolak karena merasa mainan serupa sudah ada di rumah.

El Barack yang mendengar permintaan adiknya langsung menawarkan diri untuk membayar mainan tersebut dengan uangnya sendiri.

"Mam, it's okay lah, aku yang bayarin," ucap El Barack kepada Jessica.

Mendengar hal itu, Jessica merasa gemas dan terkejut. Ia pun menolak tawaran putranya karena ingin mengajarkan batasan dalam mengelola keuangan.

3. Reaksi Jessica Iskandar, Ashanty, dan Sarwendah

Jessica Iskandar Sebut El Barack Mau Belikan Don Verhaag Mainan (credit: instagram/alexanderbarackel)

Saat bercerita tentang hal ini, Jessica Iskandar sedang berbincang dengan Ashanty dan Sarwendah. Keduanya langsung tertawa mendengar sikap dewasa El Barack.

"Dia itu kayak mau jadi laki yang (ngebayarin)," ujar Jessica sambil tersenyum.

Ashanty pun ikut memberikan pendapatnya. Menurutnya, El Barack memiliki kedewasaan yang luar biasa untuk anak seusianya.

"Tapi dia itu lebih dewasa dari umurnya lho, dia itu kayak wise (bijak), mengerti keadaan," kata Ashanty.

Kisah ini pun semakin menunjukkan bahwa El Barack memiliki kepribadian yang penuh kasih sayang kepada adiknya.

4. Cara Jessica Iskandar Mendidik El Barack Soal Uang

Jessica Iskandar Sebut El Barack Mau Belikan Don Verhaag Mainan (credit: instagram/alexanderbarackel)

Jessica Iskandar menerapkan pola asuh yang mengajarkan kemandirian dan tanggung jawab kepada El Barack sejak kecil. Salah satu metode yang digunakan adalah dengan memberikan uang saku bersyarat.

Dengan cara ini, El Barack belajar bahwa uang harus diperoleh dengan usaha, bukan sekadar diberikan. Ia juga mulai memahami cara mengelola dan menggunakan uangnya dengan bijak.

Meskipun El Barack sudah memahami nilai uang, Jessica tetap mengajarkan batasan agar anaknya tidak menghabiskan uangnya tanpa pertimbangan. Ia ingin El Barack belajar memprioritaskan kebutuhan dan memahami nilai berbagi dengan cara yang seimbang.

5. Respons Netizen: Salut dengan Sikap El Barack

Kisah El Barack yang rela mengeluarkan uangnya sendiri untuk membelikan mainan sang adik mendapat perhatian luas di media sosial. Banyak netizen yang kagum dengan sikap dermawan dan penyayang bocah 10 tahun ini.

Tak sedikit yang memuji Jessica Iskandar karena berhasil mendidik anaknya dengan baik. Mereka menilai bahwa sikap El Barack mencerminkan pola asuh yang positif dan penuh kasih sayang.

Banyak yang berharap agar semakin banyak anak seusia El Barack yang memiliki kesadaran berbagi dan tanggung jawab seperti dirinya.

6. Berapa uang saku yang diberikan Jessica Iskandar untuk El Barack?

Jessica Iskandar memberikan uang saku sebesar Rp200 ribu per minggu kepada El Barack, tetapi dengan syarat tertentu.

7. Mengapa El Barack ingin membelikan mainan untuk Don Verhaag?

El Barack merasa kasihan kepada adiknya yang ingin mainan, sehingga ia menawarkan untuk membayarinya sendiri.

Mau baca berita lainnya terkait El Barack Alexander? Yuk baca sekarang di KapanLagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?