Shahnaz Haque: Butuh Perubahan Sistem Penanganan TKW

Penulis: Darmadi Sasongko

Diterbitkan:

Shahnaz Haque: Butuh Perubahan Sistem Penanganan TKW Gilang Ramadhan - Shahnaz Haque

Kapanlagi.com - Artis Shahnaz Haque merupakan salah satu perempuan yang ikut prihatin dengan kasus kekerasan yang dialami oleh Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Arab Saudi. Padahal semua pihak sepakat, bahwa wanita sebagai asset negara yang seharusnya lebih diberdayakan.

"Saya sangat percaya bahwa wanita asset bangsa yang bagus tapi kenapa dikirim ke luar ya? Kenapa tak dipekerjakan di sini? Sebab diketahui wanita adalah pekerja yang tangguh. Sekarang kalau begini berarti ada yang nggak beres. Padahal kejadian kayak gini bukan sekali dua kali, tapi puluhan tahun," ungkap Shahnaz Haque saat ditemui di acara peluncuran MindChamps Champion Parenting Club di Rumah Ranadi, Jakarta Selatan, Minggu (28/11).

Kayaknya ada yang harus diganti ya. Nggak tahu apanya. Mungkin sistemnya. Kalau orangnya diganti tapi tetap sistemnya, ya gitu lagi. Sistem yang bagaimana? Saya nggak tahu kalau nggak ada di dalamnya
Shahnaz Haque

"Kalau misalnya negara kita nggak bisa melobi ke Arab, jangan kirim dong. Kalau pun nggak ada yang beres ya dibereskan, atau jika perlu di-up grade TKW-nya, ya lakukan. Jangan sampai dibonyokkin," sambungnya.

Shahnaz mengaku termasuk orang yang tidak setuju dengan pengiriman TKW ke luar negeri, jika pemerintah tidak memberikan perlindungan. Sebab banyak TKI, yang bekerja di luar rumah tangga, memiliki skill karena memang sesuai dengan bidangnya dan ini berbeda dengan yang mengurusi rumah tangga.

"Mungkin ada yang belum siap tapi sudah dikirim, kalau itu namanya mafia dan mesti diberantas. Yang paling sedih pemerintah nggak bisa lobi dan melindungi. Jangankan di Arab, di Malaysia aja bonyokkan," tegasnya menambahkan.

Kalau dicari siapa yang salah, menurut Shahnaz, semua pihak bisa disalahkan. Pemerintah tidak memiliki keberanian melindungi warganya, dan kerja sama tripartit juga mesti disalahkan.

"Atau kalau ada yang mesti diberantas, misalnya mafia, ya lakukan itu. Kalau nggak ini bisa soal nyawa dan sangat berbahaya. Masa urusan kayak gini (TKW) puluhan tahun nggak beres-beres. Nyebelin lho buat saya. Ibaratnya sedang urusan sama polisi, mau panjang atau nggak? Persoalannya willing to do," ungkapnya.

Meski tidak berharap terjadi, istri Gilang Ramadhan ini pun yakin kejadian semacam ini bakal terus terjadi, kecuali ada perubahan sistem penanganan.

"Kayaknya ada yang harus diganti ya. Nggak tahu apanya. Mungkin sistemnya. Kalau orangnya diganti tapi tetap sistemnya, ya gitu lagi. Sistem yang bagaimana? Saya nggak tahu kalau nggak ada di dalamnya," pungkasnya.  

(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)

(kpl/dis/dar)

Rekomendasi
Trending