Kapanlagi.com - Selain melaporkan Daisy Fajarina ke Polda Metro Jaya, Cahyo Laksono alias Soni juga membeberkan bukti-bukti yang makin memberatkan ibunda Manohara Odelia Pinot itu. Soni sendiri melaporkan Daisy karena merasa ditipu saat bekerja sama berbisnis tas perempuan untuk dijual di butiknya di Jaksel.Soni bekerja sama dengan Daisy untuk memasok tas-tas mewah bermerek Ernest dan Louis Vuitton langsung dari Perancis. Soni sudah mengirimkan uang pada Daisy yang saat itu masih tinggal di Perancis, namun tas-tas tersebut tidak pernah sampai di tangan Soni. Akibatnya, Soni merasa ditipu karena telah kehilangan uang hampir sebesar Rp1 miliar."Kita punya bukti pengiriman uang transfer bolak balik kepada Pinot, suaminya, untuk pembelian tas-tas itu. Karena Daisy nggak punya rekening, jadi lewat Pinot, suaminya yang identitasnya lebih jelas," ungkap Fredik J Pinakunary, pengacara Soni, saat dihubungi KapanLagi.com by phone Selasa (28/07) malam kemarin.Tak hanya bukti transfer, pihak Soni juga memegang bukti surat elektronik atau email di mana Daisy sendiri mengaku belum bisa mengembalikan uang Soni. "Dalam email-email yang kita jadikan bukti, Daisy ngaku kok bahwa dia belum bisa bayar. Artinya dia punya tanggungan yang harus dibayar. Dan itu sudah kita serahkan ke Kepolisian," tambah Fredik.Daisy dan Soni sendiri sudah tidak pernah bertemu lagi sejak tahun 2004 silam. "Mereka tidak ada kontak lagi. Bahkan pada tahun 2008, mereka sempat berpapasan di mall tapi Daisy bertingkah tidak mengenal Soni," pungkas Fredik.