Kapanlagi.com - Sukses melahirkan pelawak kondang tanah air, seperti Patrio, Bajaj, Cagur dan Sule, stasiun televisi swasta nasional TPI kembali mencari para jagoan pengocok perut lewat PIALA DUNIATAWA yang akan mulai tayang pada 2 Mei mendatang, setiap hari Minggu pukul 19.30 WIB.Berbeda dengan program pencarian bakat komedi yang lalu, PIALA DUNIATAWA dikemas dalam konsep yang tidak hanya mengasah bakat melawak saja, namun juga musik humor, tarian humor, pantomim humor, dan lain sebagainya. "Intinya semua kesenian apa saja yang bisa membuat ketawa bisa masuk PIALA DUNIATAWA," ujar Erick Tamalagi, Produser Piala DuniaTawa TPI saat jumpa press di Gedung TPI, Jumat (16/4).Audisi PIALA DUNIATAWA sendiri telah dilangsungkan di Surabaya (26–27 Maret), Yogyakarta (2-3 April), dan Bandung (9–10 April). Sementara Jakarta pada 16–17 April 2010 di TPI, Jl. Pintu II TMII, Jakarta."Kami sudah banyak menemukan potensi di Surabaya, Jogja, dan Bandung. Di Surabaya kita menemukan anak-anak SMP yang lucu, di Jogja ada doktor, dosen universitas di sana yang lucu, dan di Bandung ada dua guru jadi kandidat kuat," jelas komedian Rudi Sipit, juri PIALA DUNIATAWA.Dengan durasi selama dua setengah jam, PIALA DUNIATAWA ini diharapkan dapat menghasilkan komedian–komedian yang natural dan cerdas yang jauh dari kesan badut. "Kita tidak membatasi durasi tiap peserta, kalau lucu bisa lebih panjang, kalau dari awal sudah bikin boring durasinya singkat, kita tidak ingin cari pelawak yang PSK (Pelawak Salah Kaprah)" tandas Erick.