Cara Menggunakan Crystal Disk Mark untuk Mengecek Kecepatan SSD dan HDD
cara menggunakan crystal disk mark
Kapanlagi.com - Crystal Disk Mark merupakan salah satu aplikasi benchmarking paling populer untuk mengukur kecepatan baca dan tulis media penyimpanan seperti SSD dan HDD. Aplikasi ini menawarkan antarmuka yang sederhana dan mudah digunakan, sehingga cocok untuk semua kalangan pengguna.
Mengetahui kecepatan SSD atau HDD sangat penting untuk menilai performa perangkat penyimpanan Anda. Dengan cara menggunakan Crystal Disk Mark, Anda dapat menentukan apakah drive penyimpanan bekerja sesuai spesifikasi atau mengalami penurunan kinerja.
Aplikasi gratis ini dapat dijalankan pada berbagai versi Windows dan memberikan hasil pengujian yang akurat dalam hitungan menit. Crystal Disk Mark mengukur kecepatan sequential dan random read/write untuk memberikan gambaran lengkap tentang performa disk Anda.
Advertisement
1. Apa Itu Crystal Disk Mark dan Fungsinya
Crystal Disk Mark adalah software benchmarking gratis yang dikembangkan oleh Crystal Dew World untuk mengukur kecepatan baca dan tulis hard drive. Aplikasi ini dirancang khusus untuk menguji performa berbagai jenis media penyimpanan, termasuk HDD, SSD SATA, SSD NVMe, dan bahkan media eksternal seperti flashdisk atau micro SD.
Fungsi utama Crystal Disk Mark adalah melakukan pengujian kecepatan transfer data dari drive penyimpanan secara objektif dan akurat. Aplikasi ini mengukur kecepatan dalam berbagai skenario, mulai dari transfer file besar hingga pembacaan file kecil secara acak. Hasil pengujian ditampilkan dalam satuan MB/s (megabyte per detik), sehingga mudah dipahami oleh pengguna.
Cara menggunakan Crystal Disk Mark sangat mudah karena tidak memerlukan pengetahuan teknis yang mendalam. Software ini melakukan pengujian dengan menulis dan membaca file pada drive yang dipilih, kemudian menghitung rata-rata kecepatan dari beberapa kali percobaan. Proses ini memastikan hasil yang konsisten dan dapat diandalkan.
Crystal Disk Mark juga berguna untuk membandingkan performa antara berbagai jenis SSD atau HDD sebelum membeli. Anda dapat melihat apakah spesifikasi kecepatan yang dijanjikan produsen sesuai dengan kenyataan. Selain itu, aplikasi ini membantu mengidentifikasi masalah pada drive penyimpanan yang mungkin mengalami penurunan kinerja seiring waktu.
2. Cara Download dan Install Crystal Disk Mark
Langkah pertama dalam cara menggunakan Crystal Disk Mark adalah mengunduh aplikasi dari sumber resmi. Kunjungi situs web Crystal Dew World atau situs download terpercaya untuk mendapatkan versi terbaru aplikasi ini. Crystal Disk Mark tersedia dalam dua format: installer dan portable (zip).
Jika Anda memilih versi installer, cukup jalankan file setup yang telah diunduh dan ikuti petunjuk instalasi. Proses instalasi sangat sederhana dan hanya membutuhkan beberapa klik. Aplikasi akan terinstal di folder Program Files pada drive sistem Anda.
Untuk versi portable, Anda tidak perlu melakukan instalasi. Ekstrak file zip menggunakan WinRAR atau 7-Zip, kemudian jalankan file executable langsung dari folder hasil ekstraksi. Versi portable sangat praktis karena dapat dijalankan dari flashdisk atau media penyimpanan eksternal lainnya.
Setelah instalasi selesai, pastikan komputer atau laptop Anda memiliki ruang kosong yang cukup pada drive yang akan diuji. Minimal diperlukan 10GB ruang kosong untuk memastikan pengujian berjalan lancar. Tutup aplikasi lain yang sedang berjalan untuk mendapatkan hasil pengujian yang lebih akurat.
3. Langkah-Langkah Cara Menggunakan Crystal Disk Mark
Setelah aplikasi terinstal, jalankan Crystal Disk Mark dengan mengklik ikon aplikasi. Tampilan antarmuka akan menampilkan beberapa pengaturan yang perlu Anda konfigurasi sebelum memulai pengujian. Cara menggunakan Crystal Disk Mark dimulai dengan memilih drive yang akan diuji dari menu dropdown di bagian atas aplikasi.
- Pilih Drive Target: Klik menu dropdown dan pilih drive yang ingin Anda uji kecepatannya. Anda dapat memilih drive C, D, atau drive eksternal yang terhubung ke komputer.
- Atur Jumlah Pengujian: Pada kolom pertama, tentukan berapa kali pengujian akan dilakukan. Pengaturan default adalah 5 kali, namun Anda dapat mengubahnya menjadi 1 atau 3 untuk pengujian yang lebih cepat. Semakin banyak pengujian, hasil akan semakin akurat tetapi membutuhkan waktu lebih lama.
- Tentukan Ukuran File: Pilih ukuran file yang akan digunakan untuk pengujian. Pilihan standar adalah 1GiB, tetapi Anda dapat memilih ukuran lain seperti 50MB, 100MB, atau hingga 64GiB tergantung kebutuhan dan kapasitas drive.
- Pilih Mode Pengujian: Crystal Disk Mark menawarkan beberapa mode pengujian. Anda dapat memilih untuk menjalankan semua tes sekaligus dengan mengklik tombol "All", atau menjalankan tes individual seperti SEQ1M, RND4K, atau mode lainnya.
- Mulai Pengujian: Klik tombol "All" di bagian kiri atas untuk memulai semua pengujian secara berurutan. Proses ini biasanya memakan waktu beberapa menit tergantung pada ukuran file dan kecepatan drive yang diuji.
Selama proses pengujian berlangsung, hindari melakukan aktivitas lain pada komputer untuk memastikan hasil yang akurat. Crystal Disk Mark akan menampilkan progress bar yang menunjukkan tahapan pengujian yang sedang berjalan. Setelah selesai, hasil pengujian akan ditampilkan dalam bentuk angka kecepatan untuk setiap mode pengujian.
4. Memahami Hasil Pengujian Crystal Disk Mark
Setelah pengujian selesai, Crystal Disk Mark akan menampilkan hasil dalam bentuk tabel dengan beberapa baris data. Memahami hasil ini penting dalam cara menggunakan Crystal Disk Mark secara efektif. Setiap baris menunjukkan kecepatan baca (Read) dan tulis (Write) dalam MB/s untuk skenario pengujian yang berbeda.
SEQ1M Q8T1 menunjukkan kecepatan sequential untuk file besar dengan 8 queue dan 1 thread. Ini adalah angka yang biasanya digunakan sebagai acuan spesifikasi kecepatan SSD atau HDD. Kecepatan ini mencerminkan performa saat menyalin file besar seperti video atau installer program.
SEQ1M Q1T1 mengukur kecepatan sequential dengan 1 queue dan 1 thread, yang lebih mencerminkan penggunaan sehari-hari. Angka ini biasanya lebih rendah dari Q8T1 karena hanya memproses satu antrean dalam satu waktu.
RND4K Q32T1 dan RND4K Q1T1 mengukur kecepatan random read/write untuk file kecil berukuran 4KB. Kecepatan ini sangat penting untuk performa aplikasi yang bekerja dengan banyak file kecil, seperti software editing atau database. HDD tradisional biasanya sangat lambat dalam pengujian ini dibandingkan SSD.
Untuk menilai apakah SSD Anda cepat atau lambat, bandingkan hasil dengan spesifikasi produsen atau tabel kecepatan rata-rata. SSD SATA III umumnya memiliki kecepatan baca sekitar 550 MB/s dan tulis 520 MB/s. SSD NVMe/M.2 dapat mencapai 3.500 MB/s untuk baca dan 3.000 MB/s untuk tulis. SSD PCIe/NVMe generasi terbaru bahkan bisa mencapai 7.000 MB/s untuk baca dan 6.000 MB/s untuk tulis.
5. Tips Mendapatkan Hasil Pengujian yang Akurat
Untuk mendapatkan hasil yang optimal saat menggunakan Crystal Disk Mark, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan. Pertama, pastikan drive yang akan diuji memiliki ruang kosong minimal 10GB. Ruang yang terbatas dapat mempengaruhi hasil pengujian dan membuat proses berjalan tidak lancar.
Tutup semua aplikasi yang sedang berjalan di latar belakang sebelum memulai pengujian. Aplikasi yang aktif dapat menggunakan sumber daya disk dan mempengaruhi hasil pengujian. Cara menggunakan Crystal Disk Mark yang benar adalah dengan memastikan tidak ada proses baca/tulis lain yang terjadi selama pengujian berlangsung.
Lakukan pengujian beberapa kali pada waktu yang berbeda untuk mendapatkan hasil yang konsisten. Faktor seperti suhu drive, kondisi sistem, dan aktivitas background dapat mempengaruhi hasil. Jika hasil pengujian sangat bervariasi, mungkin ada masalah dengan drive atau sistem Anda.
Pastikan laptop atau komputer terhubung ke sumber daya listrik saat melakukan pengujian. Mode hemat daya dapat membatasi performa drive dan memberikan hasil yang tidak akurat. Nonaktifkan juga fitur pengindeksan Windows dan antivirus sementara untuk menghindari gangguan selama pengujian.
6. Cara Meningkatkan Kecepatan SSD Setelah Pengujian
Jika hasil pengujian menunjukkan kecepatan SSD Anda lebih rendah dari yang diharapkan, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk meningkatkan performanya. Pertama, pastikan firmware SSD Anda diperbarui ke versi terbaru. Produsen sering merilis update firmware yang dapat meningkatkan kinerja dan stabilitas drive.
Aktifkan fitur TRIM pada Windows untuk membantu SSD mempertahankan kinerjanya. TRIM membersihkan blok data yang tidak digunakan dan mencegah penurunan kecepatan seiring waktu. Anda dapat memeriksa status TRIM melalui Command Prompt dengan perintah tertentu.
Pastikan mode AHCI diaktifkan pada BIOS komputer Anda. Mode AHCI memungkinkan SSD bekerja secara optimal dibandingkan mode IDE yang lebih lama. Periksa pengaturan BIOS dan ubah ke mode AHCI jika masih menggunakan mode lain.
Jaga agar SSD tidak terlalu penuh dengan menyisakan minimal 10-20% ruang kosong. SSD yang hampir penuh akan mengalami penurunan kecepatan karena berkurangnya ruang untuk operasi internal. Pindahkan file besar ke drive lain atau hapus file yang tidak diperlukan untuk membebaskan ruang.
Kurangi penggunaan swap file atau page file pada SSD. Meskipun SSD lebih tahan lama dari HDD, mengurangi operasi tulis yang tidak perlu dapat memperpanjang umur drive. Jika memiliki RAM yang cukup besar, Anda dapat mengurangi ukuran page file atau memindahkannya ke drive lain.
7. FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
Apakah Crystal Disk Mark aman digunakan untuk SSD?
Ya, Crystal Disk Mark aman digunakan untuk SSD. Aplikasi ini dirancang khusus untuk melakukan pengujian non-destruktif yang tidak merusak data atau komponen drive. Meskipun melakukan operasi baca dan tulis intensif, pengujian ini tidak berbeda dengan aktivitas normal penggunaan komputer dan tidak akan memperpendek umur SSD secara signifikan.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menjalankan pengujian Crystal Disk Mark?
Waktu pengujian bervariasi tergantung pada pengaturan yang dipilih dan kecepatan drive. Dengan pengaturan default (5 kali pengujian dengan file 1GiB), proses biasanya memakan waktu 5-10 menit. Anda dapat mempercepat pengujian dengan mengurangi jumlah percobaan menjadi 1 atau 3 kali, yang akan menyelesaikan proses dalam 2-5 menit.
Mengapa hasil pengujian Crystal Disk Mark saya berbeda dengan spesifikasi produsen?
Perbedaan hasil dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti kondisi sistem, suhu drive, ruang kosong yang tersedia, dan aktivitas background. Spesifikasi produsen biasanya diukur dalam kondisi ideal di laboratorium. Selain itu, interface yang digunakan (SATA II vs SATA III) dan kondisi drive (baru vs sudah lama dipakai) juga mempengaruhi hasil pengujian.
Apakah Crystal Disk Mark bisa digunakan untuk mengecek flashdisk dan SD card?
Ya, Crystal Disk Mark dapat digunakan untuk menguji kecepatan media penyimpanan eksternal seperti flashdisk, SD card, dan hard disk eksternal. Cara menggunakan Crystal Disk Mark untuk media eksternal sama dengan drive internal, cukup pilih drive yang sesuai dari menu dropdown. Pastikan media tersebut memiliki ruang kosong yang cukup untuk file pengujian.
Apa perbedaan antara pengujian SEQ dan RND pada Crystal Disk Mark?
SEQ (Sequential) mengukur kecepatan saat membaca atau menulis file besar secara berurutan, seperti saat menyalin video atau installer. RND (Random) mengukur kecepatan saat mengakses file kecil secara acak, yang lebih mencerminkan performa aplikasi sehari-hari. SSD unggul di kedua jenis pengujian, sementara HDD tradisional sangat lambat dalam pengujian random karena keterbatasan mekanis.
Apakah perlu menjalankan Crystal Disk Mark sebagai administrator?
Tidak selalu diperlukan, tetapi menjalankan Crystal Disk Mark sebagai administrator dapat memberikan hasil yang lebih akurat. Mode administrator memberikan akses penuh ke drive dan mengurangi gangguan dari sistem operasi. Untuk menjalankan sebagai administrator, klik kanan pada ikon aplikasi dan pilih "Run as administrator" sebelum memulai pengujian.
Bagaimana cara menyimpan hasil pengujian Crystal Disk Mark?
Crystal Disk Mark menyediakan fitur untuk menyimpan hasil pengujian. Setelah pengujian selesai, klik menu "Edit" kemudian pilih "Copy" untuk menyalin hasil ke clipboard. Anda juga dapat mengambil screenshot hasil pengujian untuk dokumentasi. Beberapa versi Crystal Disk Mark juga memiliki opsi untuk mengekspor hasil dalam format teks yang dapat disimpan sebagai file untuk perbandingan di kemudian hari.
(kpl/fed)
Advertisement