Andy Lau Tuntut Situs Jepang

Kapanlagi.com - Aktor sekaligus penyanyi ternama Hong Kong, Andy Lau, akan melakukan tuntutan terhadap sebuah situs berbahasa Jepang. Pasalnya mereka telah membajak tayangan konsernya dengan durasi satu setengah jam. Konser tersebut direkam dari salah satu perjalanan tur Andy Vision Tour yang digelarnya akhir pekan lalu di Hong Kong.

Seperti diberitakan surat kabar Apple Daily, Senin (6/9), video tersebut digembar-gemborkan sebagai tayangan sekilas perdana di internet dari 15 jadwal konser.

Andy Lau mengaku sangat terkejut ketika pertama kali mengetahuinya. Agennya, Tam, mengatakan bahwa pengambilan gambar dan suara tanpa izin itu sangat keterlaluan.

"Meskipun kualitas film itu kurang bergitu bagus, merekam gambar dan suara tanpa izin adalah suatu tindak kejahatan. Apalagi sampai sepanjang 90 menit. Itu bukan lagi untuk peliputan wartawan yang paling banter hanya merekam tiga menit saja. Kami pasti akan mengambil langkah hukum terhadap hal ini dan melarang situs itu menayangkannya lagi di internet," tegas Tam.

Andy Lau, yang telah berusia 43, masih merupakan seorang artis terkemuka di dunia Kanton-pop (perpaduan antara musik balada Cina dengan pop Barat) dan aktor peraih banyak penghargaan. Nyanyian-nyanyiannya menduduki tangga-tangga lagu lokal dan ia telah membintangi lebih dari seratus film Hong Kong yang rata-rata laris diedarkan di seluruh Asia. Bahkan aktingnya dalam film Infernal Affair akan dijiplak Leonardo Di Caprio yang memainkan versi Amerikanya.

Untuk perbioskopan Amerika segera beredar fim silatnya terbaru, House of Flying Dagger, produksi China yang disutradarai Zhang Yimou dan didukung Takeshi Kaneshiro serta Zhang Ziyi. Di Hong Kong sendiri, sekarang Andy Lau tengah syuting film drama In The Nick of Love yang disutradarai Johnny To.

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

(ind/erl)

Rekomendasi
Trending