Key Pernah Berniat Tinggalkan SHINee Setelah Kehilangan Jonghyun yang Meninggal di Usia 27 Tahun

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Key Pernah Berniat Tinggalkan SHINee Setelah Kehilangan Jonghyun yang Meninggal di Usia 27 Tahun
Key Pernah Berniat Tinggalkan SHINee Setelah Kehilangan Jonghyun (credit: instagram/bumkeyk)

Kapanlagi.com -

Key dari SHINee baru-baru ini mengungkapkan bahwa dirinya pernah berpikir untuk meninggalkan grup setelah kepergian Jonghyun. Dalam sebuah wawancara di acara You Quiz on the Block pada 12 Februari 2025, Key berbicara secara emosional tentang bagaimana kehilangan sahabatnya itu mengguncang dirinya secara mendalam.

Dalam episode tersebut, Key hadir bersama ibunya, Kim Sun Hee, dan berbagi pengalaman pribadinya terkait momen sulit tersebut. Ia menceritakan bahwa dirinya sempat merasa hancur dan mempertimbangkan untuk menyerah pada segalanya.

Namun, di tengah kesedihan yang mendalam, Key dan anggota SHINee lainnya berusaha untuk menemukan cara agar mereka bisa tetap melanjutkan perjalanan sebagai grup. Salah satu titik balik bagi mereka adalah konser di Tokyo Dome, yang menjadi momen penting dalam mengenang dan menghormati Jonghyun.

1. Guncangan Setelah Kepergian Jonghyun

Saat berbicara mengenai kepergian Jonghyun, Key mengaku mengalami masa-masa sulit yang membuatnya mempertanyakan arti kehidupan. Ia mengatakan, "Saat itu aku benar-benar terguncang. Aku bertanya-tanya apa arti hidup dengan cara yang sembrono. Aku bahkan berpikir untuk berhenti dari semuanya."

Kesedihan yang mendalam membuatnya hampir menyerah pada kariernya di dunia hiburan. Namun, perasaan kehilangan yang begitu besar justru membuatnya semakin menghargai kebersamaannya dengan anggota SHINee lainnya.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Konser Tokyo Dome Sebagai Titik Balik

Meskipun tengah berada dalam kondisi emosional yang tidak stabil, Key dan anggota SHINee lainnya memilih untuk melanjutkan konser di Tokyo Dome sebagai bentuk penghormatan terakhir untuk Jonghyun.

Ia menyampaikan bahwa konser tersebut adalah momen penting bagi mereka untuk menghadapi kenyataan bersama. "Jika kami tidak memiliki kesempatan untuk mengenangnya sebagai grup, akan terlalu sulit untuk melangkah maju. Itu adalah cara kami mengantarnya pergi"masa mudanya yang singkat namun begitu gemilang."

3. Kenangan yang Tak Pernah Pudar

Seiring berjalannya waktu, Key mengakui bahwa rasa kehilangan terhadap Jonghyun tidak pernah benar-benar hilang. Ia sering teringat sahabatnya itu dalam berbagai momen penting, seperti ulang tahun atau hari jadi SHINee.

Bahkan, ketika mereka mendapatkan lagu baru, ia kerap membayangkan bagaimana suara Jonghyun akan terdengar jika masih bisa berpartisipasi. "Dia sering muncul dalam mimpiku saat aku berlatih. Bukan sebagai pertanda atau pesan tertentu, tetapi hanya duduk di sana saat rapat konser atau latihan. Kami selalu berlima. Dan akan selalu seperti itu."

4. Momen Sulit dan Perjuangan untuk Bertahan

Setelah melewati masa berkabung yang sulit, Key akhirnya memutuskan untuk tetap berada di SHINee. Keputusan ini tentu tidak mudah, mengingat betapa besar dampak kepergian Jonghyun bagi dirinya dan anggota lainnya.

Namun, ia menyadari bahwa SHINee bukan hanya sekadar grup musik, tetapi juga keluarga. Perjalanan yang telah mereka tempuh bersama menjadi alasan utama bagi Key untuk tetap bertahan meskipun dihantui rasa kehilangan.

5. SHINee Tetap Berlima di Hati Para Anggota

Key menutup pembicaraannya dengan menyampaikan bahwa bagi dirinya dan anggota SHINee lainnya, Jonghyun akan selalu menjadi bagian dari grup. Keberadaannya tetap terasa dalam setiap momen kebersamaan mereka, baik di atas panggung maupun di luar itu.

Pernyataannya menggambarkan betapa dalam ikatan mereka sebagai sebuah grup. Tidak peduli berapa banyak waktu yang telah berlalu, SHINee akan selalu mengingat dan menghormati Jonghyun dalam setiap langkah yang mereka ambil.

6. Mengapa Key hampir meninggalkan SHINee setelah kepergian Jonghyun?

Key merasa sangat terguncang setelah kehilangan Jonghyun dan sempat mempertanyakan arti dari kehidupannya. Rasa duka yang mendalam membuatnya berpikir untuk meninggalkan dunia hiburan.

7. Bagaimana Key bisa bangkit dari kesedihan setelah kehilangan Jonghyun?

Key menemukan kekuatan melalui kebersamaannya dengan anggota SHINee lainnya dan memutuskan untuk terus melanjutkan perjalanan mereka sebagai grup. Konser Tokyo Dome menjadi salah satu titik balik penting baginya.

Mau baca berita lainnya terkait Key SHINee? Yuk baca sekarang di KapanLagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?

Rekomendasi
Trending