Profil dan Perjalanan Karier Jackie Chan, yang Baru Berulang Tahun ke-71

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diperbarui: Diterbitkan:

Profil dan Perjalanan Karier Jackie Chan, yang Baru Berulang Tahun ke-71
Profil dan Perjalanan Karier Jackie Chan (instagram/Jackiechan)

Kapanlagi.com - Jackie Chan bukan hanya sekadar aktor laga ikonik, tetapi juga simbol dari kegigihan dan ketekunan dalam membangun karier dari bawah. Lahir di Hong Kong, pria yang bernama asli Chan Kong-sang ini telah melewati perjalanan hidup yang penuh warna, mulai dari kehidupan sederhana hingga menjadi bintang internasional. Biografi Jackie Chan yang kaya akan perjuangan, kegagalan, dan keberhasilan ini memberikan gambaran mendalam tentang sisi lain dari sang legenda.

Perjalanan Jackie dimulai dari lingkungan keluarga biasa yang terlibat dalam pekerjaan diplomatik. Ia tumbuh dalam ketegasan pendidikan seni bela diri tradisional, jauh dari kemewahan masa kini. Namun, jalan hidupnya yang tidak selalu mulus memperlihatkan banyak sisi manusiawi, termasuk saat ia harus membintangi film dewasa karena tekanan ekonomi dan kegagalan karier.

Tak hanya itu, kehidupan pribadi Jackie pun tak luput dari sorotan media. Skandal dan isu keluarga kerap muncul, namun semua itu justru menjadi bagian penting dalam membentuk karakter dan popularitasnya. Yuk simak ulasan selengkapnya:

1. Lahir dengan Julukan Unik

Jackie Chan lahir pada 7 April 1954 di Hong Kong dari pasangan Charles Chan dan Lee-Lee Chan. Sebagai bayi, ia memiliki berat badan mencapai 5,4 kg dan dijuluki Paopao yang berarti peluru meriam.

Kedua orang tuanya bekerja di Konsulat Perancis di Hong Kong, memperlihatkan latar belakang sederhana tapi stabil. Julukan Paopao mencerminkan energi besar Jackie sejak kecil. Nama lahirnya adalah Chan Kong-sang, sebelum dikenal sebagai Jackie Chan.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Pendidikan Keras di Sekolah Opera

Pada tahun 1960, ayah Jackie pindah ke Canberra, Australia, sementara Jackie dikirim ke sekolah opera Peking, China Drama Academy. Di bawah asuhan Master Yu Jim-Yuen, ia menerima pelatihan intensif bela diri dan akrobatik. Di sekolah ini, Jackie bertemu teman-teman yang kelak menjadi mitra karier, seperti Sammo Hung dan Yuen Biao. Jackie lalu tergabung dalam grup Seven Little Fortunes dan menggunakan nama panggung Yuen Lo. Lingkungan ini membentuk keahlian seni perannya sejak usia dini.

3. Debut Film di Usia Anak-Anak

Jackie memulai debut filmnya dalam BIG AND LITTLE WONG TIN BAR pada tahun 1962. Masih sebagai anak-anak, ia menunjukkan kemampuan fisik luar biasa dalam film tersebut. Pada masa remajanya, Jackie menjadi stuntman di film Bruce Lee seperti FIST OF FURY (1972) dan ENTER THE DRAGON (1973). Saat itu ia menggunakan nama panggung Chan Yuen Lung. Meski sempat dikenal, kariernya belum benar-benar menonjol.

4. Transformasi Nama dan Karier di Australia

Jackie memutuskan menyusul keluarganya ke Canberra, Australia. Di sana ia melanjutkan pendidikan di Dickson College dan bekerja sebagai tukang bangunan. Persahabatannya dengan sesama pekerja bernama Jack membuatnya dijuluki Little Jack atau Jackie. Nama itulah yang akhirnya ia gunakan sebagai nama panggung resminya. Tak lama setelah perubahan nama ini, Jackie mendapat tawaran film baru di Hong Kong.

5. Titik Balik Lewat SNAKE IN THE EAGLE'S SHADOW

Tahun 1978 menjadi tonggak penting saat Jackie membintangi SNAKE IN THE EAGLE'S SHADOW. Film ini menampilkan keahlian kung fu Jackie dengan gaya slapstick yang khas. Popularitasnya melonjak dan ia langsung dipercaya membintangi DRUNKEN MASTER di tahun yang sama. Kedua film ini menjadi fenomena di pasar film Hong Kong. Gaya unik Jackie mencampurkan aksi dan komedi menjadikannya bintang baru yang bersinar.

6. Gagal di Hollywood, Bangkit Lagi

Meski sukses di Asia, Jackie sempat gagal merintis karier di Hollywood karena hanya mendapat peran kecil. Ia kembali ke Hong Kong dan fokus membintangi film-film lokal. Namun, keinginannya untuk menembus pasar barat tetap hidup. Keuletannya terbayar ketika ia kembali mencoba peruntungan lewat film-film produksi Golden Harvest dan Columbia Pictures.

7. Menembus Pasar Dunia Lewat WHO AM I?

Film WHO AM I? (1998) menjadi titik balik Jackie di pasar global. Setelah itu, ia membintangi film box office seperti SHANGHAI NOON (2000) dan serial RUSH HOUR. Peran-peran ini membuat Jackie dikenal secara luas di dunia barat. Ia juga muncul dalam film populer seperti THE SPY NEXT DOOR dan THE KARATE KID. Jackie akhirnya sukses di dua industri film sekaligus: Asia dan Amerika.

Itulah profil dan perjalanan karier Jackie Chan. Ikuti terus berita selebriti lainnya. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?

Rekomendasi
Trending