Dulu Sering Jadi Tontonan Seru saat Liburan, Ini 5 Film Warkop DKI Paling Populer di Zamannya

Penulis: Salma Jauza

Diperbarui: Diterbitkan:

Dulu Sering Jadi Tontonan Seru saat Liburan, Ini 5 Film Warkop DKI Paling Populer di Zamannya
kolase poster film warkop dki, sumber: vidio.com

Kapanlagi.com - Warkop DKI merupakan grup lawak legendaris di Indonesia yang hingga kini masih terkenang kelucuannya. Warkop atau kerap disebut Warung Kopi ini dulunya beranggotakan Wahjoe Sardono (Dono), Kasino Hadiwibowo (Kasino), Indrojoyo Kusumonegoro (Indro), Nanu Moeljono, dan Rudy Badil.

Diketahui bahwa popularitas pertama kelompok Warkop muncul melalui acara Obrolan Santai di Warung Kopi yang diproduksi oleh Temmy Lesanpura dan disiarkan melalui Radio Prambors.

Seiring berjalannya waktu, Warkop DKI semakin terkenal di kalangan masyarakat. Mereka mencapai puncak kejayaan saat merilis karya pertama berjudul Mana Tahan.

Saat ini Warkop DKI hanya diposisikan oleh Dono, Indro, dan Kasino setelah Nanu Moeljono mengundurkan diri pasca film Mana Tahan.

Karya film yang dihasilkan Warkop DKI telah menjadi hiburan bagi masyarakat Indonesia sejak dulu hingga saat ini, apalagi di saat liburan menjelang pergantian tahun baru.

Berikut inilah 5 rekomendasi film Warkop DKI yang dirangkum dari berbagai sumber, pada Rabu, (27/12/2023).

1. Itu Bisa Diatur

Film Itu Bisa Diatur dirilis pada tahun 1984, merupakan karya dari Warkop DKI yang disutradarai Arizal. Para personil Warkop DKI beradu akting dengan sejumlah aktor dan aktris terkenal pada masa itu, seperti Eva Arnas, Lydia Kandou, Abdi Wiyono, dan lainnya.

Kisah dalam film ini berfokus pada usaha para personil Warkop DKI yang mendirikan restoran berkat kemampuan memasak Dono. Ia berupaya mendapatkan rekomendasi dari seorang kritikus kuliner bernama Petrus.

Namun, situasi semakin rumit saat ketiga anggota Warkop DKI tersebut terjerat dalam masalah. Mereka harus mencari cara agar surat makian Dono tidak sampai ke tangan Petrus dan tetap menjaga penilaian positif Petrus terhadap restoran mereka.

(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

2. Dongkrak Antik

Dongkrak Antik, merupakan film kedua dari Warkop DKI yang dirilis pada tahun 1982. Kali ini, mereka berkolaborasi dengan Mat Solar dan Meriam Bellina. Pada saat itu para personil Warkop DKI dan Mat Solar berperan sebagai staff hotel.

Film ini menceritakan persaingan Dono dengan Paulus dalam merebut hati Sri Anunia, yakni Meriam Bellina seorang karyawan cantik. Dono dibantu oleh Kasino, yang suka berbicara kasar, Indro yang gagap, dan Mat Solar yang tunarungu. Kelucuan dan keanehan terbalut dari tindakan mereka berempat.

3. Maju Kena Mundur Kena

Film Maju Kena Mundur Kena, Dono, Kasino, dan Indro kembali berperan bersama Eva Arnaz dan Lydia Kandou.

Berlatar pada sebuah kos-kosan, diceritakan bahwa Dono dan Indro bekerja di sebuah bengkel milik Kasino, dan saat itu ia melarang mereka berdua memiliki hubungan dengan perempuan.

Namun, Kasino sendiri tertarik pada seorang wanita yang wajahnya ia lihat di majalah.

Suatu malam, Dono yang sedang berjaga menerima kedatangan seorang pelanggan wanita bernama Marina. Mengetahui hal itu Kasino marah karena Marina belum membayar. Namun setelah itu Marina kemudian pindah kos yang sama dengan Dono dan Indro.

Kejutan terjadi ketika Kasino pertama kali bertemu Marina dan menyadari bahwa wanita itu adalah wajah yang pernah ia lihat di majalah.

4. Pintar-pintar Bodoh

Salah satu film terkenal dari Warkop DKI ialah Pintar Pintar Bodoh yang diluncurkan pada awal tahun 1980-an. Film ini mengisahkan upaya Dono, Kasino, Indro, dan Dorman dalam mendirikan agen detektif.

Tetapi, munculnya kesalahpahaman membuat keempat individu tersebut terbagi menjadi dua kelompok. Tidak hanya karena alur ceritanya, film ini juga mencuri perhatian berkat lagu Sukiyaki yang diubah menjadi Nyanyian Kode.

5. Manusia Enam Juta Dollar

Berbeda dari film lainnya, film Warkop DKI berjudul Manusia 6 Juta Dollar mengambil inspirasi dari sebuah film Hollywood yang memiliki tema hampir serupa.

Ceritanya mengisahkan peran Dono, Kasino, dan Indro sebagai anggota kepolisian. Akan tetapi, Dono mengalami kecelakaan yang menyebabkan tubuhnya menjadi setengah robot dengan nilai sebesar 6 juta Dolar Amerika Serikat.

Saat itu tugas mereka adalah memberantas sindikat penculik profesional yang melakukan aksi penculikan terhadap anak penyanyi bernama Rita.

6. Berapa Banyak Film Warkop DKI?

Diketahui Film Warkop DKI telah membintangi 34 judul film bertema komedi.

7. Apa film terakhir Warkop DKI?

Film berjudul Pencet Sana Pencet Sini merupakan salah satu film terakhir Warkop DKI.

8. Warkop Itu Artinya Apa?

Dilansir dari Wikipedia bahwa Warkop singkatan dari Warung Kopi (sebelumnya dikenal juga dengan nama Warkop Prambors dan Warkop DKI), adalah sebuah grup lawak asal Indonesia yang dibentuk oleh Nanu (Nanu Moeljono), Rudy (Rudy Badil), Dono (Wahjoe Sardono), Kasino (Kasino Hadiwibowo) dan Indro (Indrodjojo Kusumonegoro).

Rekomendasi
Trending