Ikut Berantas Narkoba, Slank Dukung Film 'CUKUP GUE'

Penulis: Fitrah Ardiyanti

Diterbitkan:

Ikut Berantas Narkoba, Slank Dukung Film 'CUKUP GUE' Slank/©KapanLagi®/M.Akrom Sukarya

Kapanlagi.com - Sebuah film yang bertemakan penumpasan narkoba sedang diproduksi oleh Saga Film bekerjasama dengan Komunitas SRS (Sahabat Rekan Sebaya). Spesialnya, film ini diderek 3 sutradara berbeda dengan judul 3 lagu Slank. Ada Gemerlap Kota yang disutradarai oleh Ario Sagantoro, Orkes Sakit Hati diderek oleh Agyl Shahriar, dan Kampungan digarap oleh aktor Dwi Sasono. 3 film pendek itu bernaung di bawah satu judul, CUKUP GUE.


"Film untuk menumpas narkoba. Kami diberikan penyuluhan dari pak Datuk dari Malaysia. Kebetulan bisa membuka rehab di Jakarta. Mudah-mudahan kumpul di sini, melawan narkoba dengan ikhlas dan senang hati untuk menghilangkan narkoba," tutur eksekutif produser CUKUP GUE, Bunda Iffet, saat ditemui di Gang Potlot, Duren Tiga, Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (22/10).


Sutradara Ario Sagantoro menuturkan jika persiapan film ini sangat mepet, namun dengan semangat dan solidnya kerjasama para pihak, akhirnya film ini bisa mulai digarap. "CUKUP GUE udah pernah digarap sebelumnya, melalui film pendek untuk menceritakan rehabilitasi narkoba. Nah, sekarang komersial biar lebih kena ke seluruh masyarakat. Ini solusi bagi sineas, ini bisa menjadi network yang baik bagi film kita," ujarnya yang juga menjadi produser CUKUP GUE.


CUKUP GUE bicara soal film pemberantasan narkoba/©KapanLagi®/M.Akrom SukaryaCUKUP GUE bicara soal film pemberantasan narkoba/©KapanLagi®/M.Akrom Sukarya

Mereka punya niat suci untuk ikut memberantas narkoba. "Niat suci kita, di situasi kata Jokowi sudah gawat narkotika, tidak hanya di rehab tapi dibudayakan. Ini film gabungan dari tiga film pendek, yang per filmnya (berdurasi) 30 menit. Alhamdulillah projek chapter Dwi (Sasono) sudah selesai 2 hari lalu," bebernya.


Kaka Slank super penasaran dengan proyek ini karena dirinya dan Slank sudah beberapa kali diminta untuk support film atau karya. "Kali ini komunitas SRS, projek kali ini ada 3 film dijadikan satu. Lebih seru lagi, ternyata ada talent yang temen juga. Pasti seru sih. Mudah-mudahan jadi kampanye anti drugs tapi terselubung," ujarnya.


"Gue ingin banggain ada film action bagus di tahun 2017. Film anti drugs dan korupsi terlalu edukasi dan baku. Adegannya kebaca juga. Mudah-mudahan kali ini bisa keren dan tidak terduga," tutupnya.


(Ammar Zoni dipindah ke Nusakambangan dan mengaku diperlakukan bak teroris.)

(kpl/aal/tch)

Reporter:

Sahal Fadhli

Rekomendasi
Trending