Sinopsis 'AIR MATA BUAYA': Kisah Yusuf Mahardika & Marissa Anita di Daerah Terisolasi
Diperbarui: Diterbitkan:

YouTube/Talamedia
Kapanlagi.com - Film berjudul AIR MATA BUAYA siap memukau penonton dengan genre drama-thriller yang menegangkan. Karya ini menandai debut Tumpal Tampubolon sebagai sutradara film panjang yang patut dinantikan. Produksi film ini merupakan hasil kolaborasi menarik antara Indonesia, Prancis, Singapura, dan Jerman.
Kisah inti film ini berpusat pada kehidupan Johan, seorang pemuda yang tinggal bersama ibunya yang dominan di peternakan buaya terpencil. Kehidupan mereka yang terisolasi mulai terguncang saat Johan menemukan cinta. Hubungan ini memicu serangkaian kejadian tak terduga yang mengancam keseimbangan hidup mereka.
Film AIR MATA BUAYA merupakan sebuah drama-thriller yang disutradarai dan ditulis oleh Tumpal Tampubolon. Ini adalah debut penyutradaraannya untuk film panjang, menunjukkan visi baru dalam sinema Indonesia.
Advertisement
Produksi film ini melibatkan empat negara, yaitu Indonesia, Prancis, Singapura, dan Jerman. Kolaborasi internasional ini membawa perspektif beragam dan kualitas produksi yang tinggi.
Simak berita lainnya di Liputan6.com
1. Kehidupan Terpencil Johan dan Buaya Putih
Premis cerita berpusat pada Johan, seorang pemuda yang tinggal bersama ibunya yang sangat dominan. Mereka hidup terisolasi di sebuah peternakan buaya di Jawa Barat.
Kehidupan mereka sangat bergantung pada seekor buaya putih yang dipercaya membawa keberuntungan. Keterikatan ini membentuk fondasi unik bagi hubungan ibu dan anak tersebut.
Keseimbangan hidup Johan dan ibunya mulai terusik ketika Johan jatuh cinta pada Arumi, seorang gadis kota. Hubungan ini menjadi pemicu serangkaian kejadian tak terduga.
Cinta Johan kepada Arumi mengancam stabilitas kehidupan mereka yang sudah mapan. Hal ini membawa konflik dramatis ke permukaan.
(Lesti sedang hamil anak ketiga, dan saat ini sedang ngidam hal yang di luar nurul!)
2. Sederet Apresiasi
Film AIR MATA BUAYA mendapatkan kehormatan untuk tayang perdana di Festival Film Internasional Toronto (TIFF) 2024. Penayangan ini berlangsung pada tanggal 9 September 2024.
Kehadiran film ini di festival bergengsi tersebut menunjukkan kualitas dan potensi internasionalnya. Ini menjadi langkah awal yang menjanjikan bagi film Indonesia.
Prestasi film ini berlanjut dengan perolehan lima nominasi di Festival Film Indonesia (FFI) 2024. Salah satu nominasi paling prestisius adalah kategori Film Terbaik.
Nominasi ini menjadi bukti pengakuan atas kualitas cerita, penyutradaraan, dan akting para pemainnya. Film ini berhasil menarik perhatian para kritikus film nasional.
3. Deretan Pemain Utama Film Air Mata Buaya
Film AIR MATA BUAYA dibintangi oleh aktor dan aktris berbakat yang menghidupkan karakter-karakter kompleks. Yusuf Mahardika memerankan karakter utama Johan.
Sementara itu, Zulfa Maharani tampil sebagai Arumi, dan Marissa Anita berperan sebagai sosok Ibu yang dominan. Ketiganya menjadi poros utama cerita.
Selain para pemeran utama, film ini juga didukung oleh sejumlah aktor pendukung yang kuat. Kehadiran mereka menambah kedalaman dan dinamika cerita.
Berikut adalah beberapa pemeran pendukung yang turut berkontribusi dalam film ini:
- Sapta Taliwang sebagai Pria Karaoke
- Agnes Naomi
- Muhammad Khan
- Rizal Iwan
Berita Lainnya
(Amanda Manopo resmi menikah, ini curhatan pertamanya setelah jadi istri Kenny Austin.)
(kpl/ums)
Advertisement
-
Video Kapanlagi V1RST (LIVE PERFORMANCE) - KAPANLAGI BUKA BARENG FESTIVAL 2025
-
Video Kapanlagi HINDIA (LIVE PERFORMANCE) - KAPANLAGI BUKA BARENG FESTIVAL 2025