Angkat Kisah Nyata, Film-Film Ini Mendapat Kritik Keras

Penulis: Angga S Priyono

Diperbarui: Diterbitkan:

Angkat Kisah Nyata, Film-Film Ini Mendapat Kritik Keras
Poster Film © DIANA

Kapanlagi.com - Plot dalam film bisa berasal dari mana saja. Cerita original, adaptasi ataupun modifikasi. Akan tetapi yang paling rentan menuai kritik adalah cerita adaptasi. Bagaimanapun bagusnya karya tersebut akan dibandingkan dengan kisah aslinya.
Film adaptasi bisa berasal dari berbagai sumber, pertama ialah literatur, baik itu novel, buku komik atau biografi. Kedua bisa saja diambil dari sebuah sinema lain lalu dibuat ulang, biasanya Hollywood melakukan ini untuk produksi Eropa dan Asia.
Cerita lain adalah adaptasi dari kisah nyata. Tentu saja jarang yang akan mengambil secara keseluruhan, mereka biasanya memodifikasi agar menjadi lebih menarik untuk disajikan di layar lebar.
Satu judul yang berhasil adalah TITANIC, James Cameron berhasil menggabungkan fiksi dan kenyataan menjadi sesuatu yang disukai banyak orang. Film ini berhasil mendapatkan ulasan positif dan pendapatan besar.
Akan tetapi bagaimana dengan yang gagal? Oleh karena itu mari kita simak 5 film berdasarkan kisah nyata yang mendapatkan ulasan negatif. 

1. PATCH ADAMS

(alm) Robin Williams masih berkutat dengan komedi dan drama. Akan tetapi saat ini ia lebih banyak menyentuh hati dengan penampilannya dalam film. Sebuah semi-biopic tentang kehidupan seorang dokter yang disingkirkan karena metodenya tidak biasa dan menimbulkan kontroversi di dunia kedokteran.

Berperan sebagai Dr. Hunter 'Patch' Adams akting sang aktor sebenarnya dapat dibilang sebagai salah satu yang terbaik. Akan tetapi kritik dari berbagai pihak tak menolong film ini mendapat rating memuaskan. Walau sebenarnya telah meraih pendapatan di box office.

Bahkan di Amerika Serikat sendiri film ini sudah menghasilkan pendapatan dua kali lipat dari biaya produksinya. Kritik datang karena ketidakakuratan cerita dalam film dengan kisah nyata. Bahkan komentar negatif datang dari sang dokter aslinya. Ia mengatakan ia benci film tersebut dengan alasan penokohan yang hanya mengambil sudut pandang dari satu sisi.

(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)

2. PEARL HARBOR

Pertempuran antara dua negara berdasarkan kisah nyata dan digarap oleh sutradara ternama. Seharusnya film ini menjadi sangat sempurna. Sebenarnya Michael Bay telah melakukannya dengan baik di saat adegan peperangan.

Lalu mengapa film ini mendapat ulasan negatif? Kisah cinta segitiga dalam cerita terkesan dipaksakan. Malah justru merusak plot keseluruhan karena alur utama mengikuti cerita cinta tersebut.

Dianggap menduplikasi TITANIC, PEARL HARBOR yang telah meraih sukses di box office selamanya akan dinilai negatif oleh para kritikus. Banyak pihak kecewa karena film ini lebih mirip drama percintaan dibumbui dengan peperangan daripada mengisahkan kejadian pertempuran antara Amerika Serikat melawan Jepang itu sendiri.

3. ALEXANDER

Sebuah karya Oliver Stone yang gagal menurut para kritikus. Bertabur bintang-bintang dalam film, ternyata tidak mampu memuaskan banyak pihak. ALEXANDER juga dikritik karena penggambarannya melenceng dari kenyataan.

Mungkin tidak benar-benar melenceng, akan tetapi dimodifikasi agar lebih menghibur. Walau beberapa film berhasil melakukannya seperti halnya TITANIC, akan tetapi para kritikus tidak senang dengan apa yang dihadirkan oleh Colin Farrell, Angelina Jolie, Jared Leto dan lainya.

Film ini untungnya berhasil menutup biaya produksinya. Dengan beberapa kali dimodifikasi, ALEXANDER setidaknya memiliki empat versi rilisan. Walau begitu tetap saja tidak ada satupun yang mampu memukau para kritikus.

4. DIANA

Mengisahkan tentang seorang putri yang dicintai oleh seluruh dunia akan tetapi tidak dengan keluarga kerajaan, DIANA dianggap sebagai film gagal oleh para kritikus. Ulasan negatif hadir sejak pertama kali film ini diluncurkan.

Dibintangi oleh Naomi Watts, seharusnya karakter (alm) Putri Diana akan dapat jaminan mutu. Akan tetapi pemain lainnya tidak memiliki kualitas sama bagusnya dengan sang aktris. Film ini dianggap sebagai karya medioker daripada sinema box office.

Mengambil set 2 tahun sebelum (alm) Putri Diana meninggal, film ini mendapatkan kritikan tajam di dua negara sekaligus, Amerika Serikat dan Inggris. DIANA dianggap tidak fokus pada pengembangan karakter yang mendalam sehingga dinilai sebagai film apa adanya.

5. JOBS

Siapa yang tak kenal dengan (alm) Steve Jobs. Selebriti dari dunia teknologi ini memang sangat menggemparkan dunia dengan karya-karyanya. Baik dari produk yang dihasilkannya maupun kontroversi atas originalitas.

Ashton Kutcher berusaha menghadirkan kembali sosok pendiri dari Apple Inc. ini. Bukannya ulasan positif yang didapat, JOBS malah menerima komentar negatif. Padahal sang aktor sudah melakukan tugasnya dengan baik.

Lalu mengapa film ini mendapat ulasan negatif walau sukses di box office? Banyak beranggapan bahwa penggambaran atau plot yang disajikan kurang memuaskan. Seharusnya cerita bisa lebih mendalam dan tidak hanya mengambil sisi luarnya saja. Beberapa pihak lain mengatakan bahwa ketidakaktualan fakta menjadikan JOBS tidak memuaskan.

 

(wat/sic)

Editor:

Angga S Priyono

Rekomendasi
Trending