1. Asing Soal Luar Angkasa

Kamu mungkin boleh merupakan seorang cumlaude dari jurusan ekonomi bergengsi maupun program studi ilmu pasti lainnya. Namun jujurlah pada dirimu, usai keluar dari bioskop pasca menonton INTERSTELLAR, kamu harus mengakui jika kepintaranmu seolah anjlok. Karena bahkan Murph kecil (Mackenzie Foy) jauh lebih pintar darimu saat dia bisa berbicara mengenai luar angkasa dengan sang ayah, Cooper (Matthew McConaughey).

Padahal Cooper tampak berbicara dengan santai. Namun tetap saja ketika Cooper dan Brand (Anne Hathaway) berbincang soal rumus-rumus perbintangan dan fisika, kamu seolah masuk lagi ke sekolah SMA karena tidak paham dengan omongan soal luar angkasa.

2. Luar Angkasa Itu Seram

Hal lain yang bisa kamu pelajari dari INTERSTELLAR adalah sebuah fakta bahwa menjelajah di luar angkasa itu adalah hal yang mengerikan. Memang, GRAVITY sudah menunjukkan betapa luar angkasa bukan tempat nyaman untuk wisata. Namun melalui perjalanan pesawat Cooper dan Brand di luar angkasa, kamu benar-benar yakin kalau ada banyak hal di luar angkasa yang bisa membuatmu ngeri.

Kalau di Bumi, kamu kecelakaan dan jatuh ke jurang maka orang akan bisa menemukan tubuhmu. Namun kalau di luar angkasa? Kamu terhempas dari pesawat luar angkasa maka kamu bakal melayang di sebuah dunia tanpa batas tanpa gravitasi dan tanpa udara. Sungguh mengerikan.

3. Jadi Astronot Susah

Saat kamu masih kecil dulu, kamu pasti memiliki cita-cita untuk menjadi seorang astronot. Yap, menjelajah luar angkasa dengan baju kebesaran astronot adalah hal yang keren. Namun semenjak menonton INTERSTELLAR, mungkin kamu bakal melarang anak-anakmu atau dirimu sendiri menjadi seorang astronot.

Jadi astronot adalah pekerjaan yang sangat sulit. Terhempas ratusan ribu kilometer dari rumah, tempat kerjamu adalah di atas Bumi. Apalagi jika kamu harus mendapatkan tugas seperti Cooper dan Brand yang mencari planet baru. Kamu hanya akan berada di sebuah pesawat ulang-alik dengan persediaan makanan dan minuman yang harus cukup serta mengalami tidur semu di bawah peti berisi air.

4. Adanya Perbedaan Waktu

Salah satu hal terbesar yang muncul dari film INTERSTELLAR adalah sebuah teori mengenai perbedaan waktu. Para astronot yang berada di luar angkasa dan jauh dari Bumi itu mengalami pertambahan usia yang jauh lebih lambat daripada orang-orang di Bumi. Teori seperti ini memang sempat diutarakan oleh ilmuwan besar Albert Einstein di mana seseorang yang melakukan perjalanan semakin mendekati kecepatan cahaya, maka waktu bakal berjalan lebih lambat.

Tak heran jika Cooper yang usianya hanya bertambah beberapa tahun, harus menemukan fakta jika kedua anaknya sudah menua puluhan tahun dan menjadi orang tua melebihi usianya. Sungguh pedih sekali.

5. Luar Angkasa Itu Luas

Di manakah kamu tinggal saat ini? Jakarta? Negara terluas manakah yang pernah kamu huni? Amerika Serikat atau China? Semua tak ada apa-apanya dibandingkan luar angkasa. Itulah yang keluar pertama kali dari benakmu usai menonton INTERSTELLAR. Nolan benar-benar memperlihatkan bahwa luar angkasa itu merupakan sebuah lokasi yang sangat besar dan tak bisa kamu bayangkan.

Cooper dan Brand menjelajah luar angkasa melintasi planet Saturnus, lubang cacing dan mendarat di planet-planet baru yang bakal bisa dihuni oleh manusia. Film ini seolah menyatakan jika Sang Pencipta Alam Semesta adalah sosok yang Maha Agung dan susah untuk dibayangkan. Kamu pasti merasa semakin kecil kan di dunia ini?

6. Muncul Banyak Teori

Awas Spoiler!

Kamu yang sudah menonton film ini bakal tahu bahwa Gargantua alias lubang hitam yang sudah mati merupakan satu-satunya cara untuk kembali ke Bumi. Namun ketika ada manusia yang bisa melintasi tempat itu, maka manusia justru akan terbawa ke dimensi kelima. Sejauh ini, manusia masih mengenal dimensi keempat dan belum dimensi kelima. Film ini bakal menyuguhkan twist berlapis yang mampu membuat para penonton mengernyitkan kening.

Pertanyaan besar pun muncul, apakah Cooper kembali ke masa lalu? Apakah Cooper menjadi penjelajah waktu? Tak ada yang tahu. Itu semua hanyalah teori yang secara brilian diciptakan oleh Nolan sehingga membuat para penonton terbuai. Lepas dari pro-kontra yang ada, INTERSTELLAR memberikan sebuah visual yang luar biasa megah dan keyakinan bahwa di atas langit memang masih ada langit.