Ahmad Dhani Menolak Disebut Penggeledahan

Penulis: Darmadi Sasongko

Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Ditanya tentang kemungkinan balik menuntut pada pakar Telematika, Roy Suryo, musisi Ahmad Dhani mengaku belum tahu dan belum berpikir sejauh itu. Baginya dengan kasus ini, dirinya banyak belajar soal bendera Merah Putih.

"Belum tahu, saya jadi belajar banyak mengenai bendera Merah Putih, dan saya berusaha mensosialisasikan bersama Bang Edi (ketua Laskar Merah Putih, red). Saya bilang sama Mabes, saya akan kooperatif," terang Dhani usai menerima penyidik dari Mabes Polri, di rumahnya, Jl. Pinang Mas 3, Pondok Indah, Jakarta, Jum'at (05/12).

Dhani yang dilaporkan ke Polisi oleh Roy Suryo atas tuduhan melakukan tindakan penodaan terhadap simbol negara, hari ini sekitar pukul 16.00 WIB didatangi delapan orang penyidik dari Mabes Polri. Ia mengaku mendapat sejumlah pertanyaan seputar pembuatan video klip lagu Dewa 19,

Perempuan Paling Cantik di Negeriku Indonesia.

"Pertanyaan dari Mabes itu kurang dari sepuluh, mereka datang delapan orang," ungkap mantan suami Maia Estianty itu.

Meski pihak penyidik menyebut ini sebagai penggeledahan, namun Dhani sendiri menolak kedatangan tim Mabel Polri itu sebagai penggeledahan, Kedatangan penyidik menurutnya, hanya untuk klarifikasi saja, terkait barang bukti yang sudah ada.

"Nggak lah, mereka cuma mau nglihat gimana studio saja, lagian saya nggak punya kepentingan apa-apa," ungkap ayah tiga anak yang hak asuhnya masih diperebutkan itu.    

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(kpl/ant/dar)

Rekomendasi
Trending