Andien Aisyah Ceritakan Sang Adik Ikut Maraton di Gurun Sahara, Akui Bangga - Finish 40 Jam 44 Menit
Diterbitkan:

Adik Andien Aisyah ikut maraton di Gurun Sahara (credit: Instagram.com/andienaisyah/@diegoyanuar)
Kapanlagi.com - Menaklukkan Gurun Sahara apalagi dengan hanya mengenakan barefoot sandals, tentu tak terbayang. Tapi, Diego Yanuar, adik penyanyi Andien Aisyah berhasil menyelesaikan tantangan tersebut saat mengikuti Marathon des Sables (MDS) Legendary pada Sabtu (12/4/2025).
Marathon yang dijuluki The Toughest Foot Race on Earth ini menempuh jarak sejauh 250 km di medan yang gurun bahkan memiliki suhu cukup ekstrem. Diketahui event ini berlangsung selama 6 hari sejak 6 -12 April 2025. Melalui akun media sosial pribadi, Andien Aisyah berbagi cerita perjuangan sang adik mengikuti event maraton fenomenal tersebut.
Diketahui, adik Andien Aisyah telah berhasil menyelesaikan marathon tersebut dalam waktu 40 jam 44 menit dengan jarak tempuh 250 km. Berikut cerita Andien Aisyah tentang sanga dik yang ikut maraton di Gurun Sahara.
Advertisement
1. Lakukan Persiapan
Adik Andien Aisyah ikut maraton di Gurun Sahara (credit: Instagram.com/andienaisyah/@diegoyanuar/@mdslegendary)
Andien Aisyah membagikan cerita perjalanan sang adik sebelum mengikuti Marathon des Sables (MDS) Legendary. Dalam unggahan terbarunya, penyanyi cantik ini mengungkapkan bahwa Diego Yanuar sudah meminta izin dan doa untuk ikut event maraton tersebut sejak tahun lalu.
Diego Yanuar diketahui sudah berlatih dalam berbagai event olahraga baik lari maupun bersepeda. Salah satunya saat Diego Yanuar ikut sepeda dari Amsterdam ke Jakarta beberapa tahun silam. Tidak heran, Andien tak meragukan kemampuan sang adik menaklukkan Marathon des Sables di Gurun Sahara.
"Akhir tahun lalu Diego bilang, "Doain bulan April gue mau lari di Sahara" sebenernya dengan pengalaman dia lari di BTS 170K, dan bersepeda dari Amsterdam ke Jakarta beberapa tahun lalu, aku agak nggak heran dengan keantikan dan kemampuannya," tulis Andien Aisyah seperti dalam caption @andienaisyah
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Bawa Bekal Seberat 11 Kg
Adik Andien Aisyah ikut maraton di Gurun Sahara (credit: Instagram.com/andienaisyah/@diegoyanuar/@mdslegendary)
Diego Yanuar juga membawa beberapa bekal sendiri yang dimasukkan ke dalam tas. Menariknya, berat beban tas adik Andien Aisyah saat ikut maraton ini diketahui seberat 11 kg. Tasnya berisi seluruh logistik mandiri seperti makanan, kompor kecil, sleeping bag, dan kebutuhan pribadi lainnya. Panitia hanya menyediakan air minum dan tenda untuk bermalam. Melihat fakta ini, Andien dibuat heran terlebih sang adik harus berlari di gurun pasir panas.
Advertisement
3. Maraton Tanpa Sepatu
Adik Andien Aisyah ikut maraton di Gurun Sahara (credit: Instagram.com/andienaisyah/@diegoyanuar/@mdslegendary)
Tak sekedar maraton seperti biasa, Diego Yanuar mengikuti event ini tanpa sepatu. Hanya alas kaki biasa yang membantunya melewati medan gurun pasir. Dalam keterangannya, Andien mengungkapkan bahwa hampir sewindu ini sang adik berlatih berlari dengan alas kaki barefoot.
"Tapi, pake barefoot sandals banget, nih? Walau udah hampir sewindu ini dia berlari ke mana pun dengan alas kaki barefoot, Gurun Sahara is another challenge. But he proved it anyway," ungkap Andien Aisyah.
4. Berhasil Lewati Etape 4
Adik Andien Aisyah ikut maraton di Gurun Sahara (credit: Instagram.com/andienaisyah/@diegoyanuar/@mdslegendary)
Di hari pertama hingga tiga hari berturut-turut, Diego menuntaskan etape maraton harian yang sudah cukup melelahkan. Rute yang dihadapi bukan hanya jauh, tapi juga penuh tantangan. Andien Aisyah mengaku tak bisa membayangkan bagaimana perjuangan sang adik dan bisa bertahan dalam kondisi medan yang cukup ekstrem. Salah satu momen emosional dibagikan Andien lewat tangkapan layar live youtube, ketika Diego berhasil melewati setengah jalan etape 4.
"Merinding campur haru dan bangga, huhu ampe nangis," tulisnya.
5. Suhu dan Tantangan Medan
Adik Andien Aisyah ikut maraton di Gurun Sahara (credit: Instagram.com/andienaisyah/@diegoyanuar/@mdslegendary)
Dalam unggahannya, Andien Aisyah mengungkapkan bahwa sang adik juga menghadapi suhu dan tantangan medan cukup berat. Bahkan, suhu di siang hari dapat mencapai 55 derajat celcius. Sedangkan, di malam hari turun drastis dari 0-2 derajat. Dalam beberapa foto, Diego terlihat mengisi air, menyiram kepalanya dengan air dingin, dan tetap tersenyum walau lelah. Semangat tetap terpancar di tengah kondisi ekstrem.
"Kata @diegoyanuar gurun itu energinya beda, energinya mistis banget. Kering, cuma ada pasir, batu, duri, matahari dan angin.Kalau siang suhunya bisa sampai 55 derajat, kalau malam dingin banget 0-2 derajat," jelasnya.
6. Berhasil Tempuh Jarak 250 Km
Adik Andien Aisyah ikut maraton di Gurun Sahara (credit: Instagram.com/andienaisyah/@diegoyanuar/@mdslegendary)
Membanggakannya, Diego Yanuar berhasil menyelesaikan tantangan dalam maraton ini hingga garis finish. Diketahui, adik Andien sukses menempuh jarak 250 km dalam durasi waktu 40 jam 44 menit. Sebelumnya, Diego menempuh setiap etape yang terdiri dari 6 titik.
"Diego finish dalam 40 jam 44 menit. Tapi aku yakin, perjalanan spiritualnya yang dialaminya di race ini lebih dari sekedar catatan waktu," tulis Andien Aisyah.
7. Bangga Pencapaian Adik
Adik Andien Aisyah ikut maraton di Gurun Sahara (credit: Instagram.com/andienaisyah/@diegoyanuar/@mdslegendary)
Andien Aisyah mengungkapkan rasa bangga dan haru atas pencapaian sang adik. Dalam keterangannya, Andien menyebut bahwa bagi Diego lari di gurun membuatnya menemukan pandangan hidup yang baru.
"Kata Diego, "Lari di gurun bikin gue melampaui diri gue sendiri. Ada satu rasa di mana gue kayaknya jadi sangat primal dan ancient. Seperti menemukan hakikat manusia yang sejatinya diciptakan untuk berlari." Bukan tanpa alasan MDS disebut sebagai "legendary" karena di sanalah batas kemampuan manusia diuji, dan semangat tak mudah menyerah menemukan maknanya yang sejati," tutup Andien.
Itulah cerita Andien Aisyah tentang sang adik yang ikut maraton di Gurun Sahara. Ikuti kabar terbaru selebriti hanya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?
Yuk baca artikel lainnya
Potret 7 Artis Indonesia yang Punya Label Fashion Sendiri, Outfitnya Tak Pernah Gagal
Dijadwalkan Ulang pada 12 April 2025, Andien Janjikan Pengalaman Istimewa di International Golo Moriz Jazz
Sempat Tertunda Karena Bencana Alam, International Golo Mori Jazz Siap Bangkit Lagi Bersama Keindahan Alam Eksotis Labuan Bajo di Tahun 2025
Andien Aisyah Kembali Dirikan 'Sekolah Anak Percaya' di Kampung Pemulung, Merasa Haru dan Bangga
Cerita Andien Buka Kesempatan Belajar di Kampung Pemulung, Ada Siswa Anak-anak Hingga Orang Dewasa
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
Berita Foto
(kpl/nlw)
Advertisement