Belum Sempat Kolaborasi, Kunto Aji Kenang Rencana Proyek Bareng Mendiang Gusti Irwan Wibowo

Penulis: Tantri Dwi Rahmawati

Diperbarui: Diterbitkan:

Belum Sempat Kolaborasi, Kunto Aji Kenang Rencana Proyek Bareng Mendiang Gusti Irwan Wibowo
Kunto Aji © KapanLagi.com/Adrian Utama Putra

Kapanlagi.com - Meninggalnya Gustiwiw di usia 25 tahun mengejutkan banyak kalangan, termasuk musisi Kunto Aji. Ia menjadi salah satu sahabat yang hadir di pemakaman sang kreator konten dan musisi muda itu di TPU Jati Sari, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (15/6/2025).

Kunto Aji mengaku menerima kabar meninggalnya Gusti secara tiba-tiba melalui pesan di grup teman-teman mereka. Ia menegaskan tidak ada tanda-tanda sakit yang dialami Gusti sebelumnya.

"Saya tahu dikabarin dari grup," ungkap Kunto Aji.

Rasa kehilangan itu semakin dalam karena Kunto ternyata sempat merencanakan kolaborasi dengan almarhum. Meski ide sudah dibahas, mereka tak sempat merealisasikannya lantaran belum sempat bertemu.

1. Dua Minggu Lalu

"Iya, itu masalahnya kita belum sempat. Kita sebenarnya mau bikin sesuatu, udah ngobrol, udah apa, tapi belum sempat ketemu," kata Kunto.

Ia terakhir bertemu Gusti sekitar dua minggu sebelum kepergiannya, di sebuah acara yang mereka hadiri bersama. Meski tak membicarakan hal serius, momen pertemuan itu kini menjadi kenangan yang tak terlupakan bagi Kunto.

"Terakhir bertemu? Sekitar dua minggu lalu," ucapnya singkat.

Menurut Kunto, Gusti adalah sosok yang tidak hanya dikenal di satu lingkaran saja. Almarhum aktif di berbagai komunitas, mulai dari musik, standup comedy, hingga konten digital, dan mudah diterima di berbagai kalangan.

"Dia bisa berada di mana aja. Secara etika juga bagus, orangnya juga baik," puji Kunto Aji.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Kehilangan Besar

Ia menilai kepergian Gusti adalah kehilangan besar bagi industri kreatif. Meski masih sangat muda, almarhum sudah meninggalkan pengaruh positif dan menjadi panutan di kalangan seniman muda.

"Paling tidak, dia sudah menanamkan benih yang sangat baik, untuk menjadi contoh, generasi baru," ujarnya.

Kunto juga menyampaikan doa dan dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan, serta mengajak publik untuk terus mengenang Gusti melalui karya-karyanya yang masih bisa dinikmati.

3. Karya dan Kebaikan

"Kita sebagai teman-teman mendoakan yang terbaik untuk Gusti," tutur Kunto dengan mata berkaca-kaca.

Ia menambahkan bahwa warisan terbaik yang bisa dikenang dari Gusti adalah karya dan kebaikannya semasa hidup. Hal itu dinilai sebagai cara untuk terus merayakan eksistensi Gustiwiw di tengah masyarakat.

"Ada banyak cara untuk mengenang dia. Terutama dengan karya-karyanya yang luar biasa. Dengan kebaikannya itu pasti, itu cara kita untuk merayakan keberadaan dia di dunia," tutup Kunto Aji.

(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)

Rekomendasi
Trending