Bentuk Dukungan David Chalik Kepada Pelaku UMKM

Bentuk Dukungan David Chalik Kepada Pelaku UMKM
David Chalik - instagram.com/davidchalik

Kapanlagi.com - Aktor multitalenta sekaligus Ketua Umum HIPAN (Himpunan Pengusaha Alas Kaki Indonesia) David Chalik berikan dukungan penuh Terhadap Pelaku UMKM.
Menurut David Chalik dan H. Prama Tirta dari Sinergi ADV Nusantara negara wajib untuk menegakkan aturan dalam larangan barang bekas impor agar pelaku usaha dalam negeri terlindungi, hal ini disampaikan David Chalik karena maraknya impor Pakaian Bekas Ilegal.

David juga mewaspadai makin masifnya produk dari negara proksi atau perantara China, misalnya Vietnam dan Kamboja yang masing-masing mendapatkan tarif resiprokal 46% dan 49%.

Kedua negara tersebut juga kemungkinan akan mengalihkan ekspornya ke negara bebas hambatan selain AS. Jika ini terjadi produk UMKM konveksi atau tekstil yang hanya berorientasi pasar dalam negeri, akan keok karena banjirnya produk impor.

"Pasar dalam negeri kita akan dibanjiri barang-barang impor. Sedangkan barang kita untuk keluar (ekspor), nggak mudah," Ucap David dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, Jumat (28/11).

Baca juga berita lainnya di Liputan6.com

1. UMKM Butuh Ketegasan Negara

Sementara itu, H. Prama Tirta, menegaskan bahwa pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) membutuhkan ketegasan negara untuk melindungi industri kreatif lokal yang kini terancam oleh maraknya barang bekas impor.

Prama lantas menyampaikan gerakan baru bertajuk 'Indonesia Emas, Bukan Indonesia Bekas'. "Siang ini kita kumpul sama teman-teman dari API, dari suporter sepak bola, Bang Irlan, dari Ketua IKM semua, untuk mengeluarkan simbol baru, slogan baru. Slogan baru itu: 'Indonesia Emas, Bukan Indonesia Bekas'," ujarnya.

Ia menegaskan bahwa kerugian akibat masuknya pakaian bekas ilegal tidak hanya menghantam pelaku usaha dan negara, tetapi juga merusak kreativitas generasi muda di daerah.

(kpl/ums)

Rekomendasi
Trending