1. Proses Keputusan Bobon Menjadi Mualaf

Bobon Santoso mengungkapkan bahwa proses untuk memeluk Islam terjadi dengan sangat cepat. Saat ia mengucapkan dua kalimat syahadat di hadapan Ustaz Derry Sulaiman, perasaan Bobon seperti masih berada dalam mimpi. Ia mengakui bahwa saat itu dirinya merasa terkejut, karena keputusan besar ini datang begitu mendalam namun tanpa persiapan yang matang.

Pada saat itu, Bobon merasa bahwa dirinya belum 100 persen yakin dengan keputusan tersebut, meskipun ia sudah mengucapkan syahadat. Menurut Bobon, ia merasa seperti mengikuti alur tanpa sepenuhnya memikirkan konsekuensinya. Namun, ia mengungkapkan bahwa tujuannya adalah untuk mendalami lebih jauh mengenai agama Islam.

2. Cheryl Ruan, Istri Bobon, Merasa Bingung

Setelah Bobon memutuskan untuk mualaf, sang istri, Cheryl Ruan, mengaku merasa bingung dengan keputusan tersebut. Cheryl, yang sebelumnya telah berpindah agama dari Konghucu ke Kristen saat menikah dengan Bobon, menyatakan bahwa perubahan agama yang terus terjadi ini membuatnya kesulitan untuk menyesuaikan diri. Ia pun mempertanyakan tujuan di balik keputusan suaminya untuk menjadi mualaf.

Meski begitu, Cheryl tidak menanggapi keputusan Bobon dengan cara yang terbuka dan menyetujui sepenuhnya. Dalam sebuah percakapan yang terekam di kamera beberapa tahun lalu, Bobon pernah meminta izin kepada Cheryl mengenai niatnya untuk berpindah agama, dan saat itu Cheryl merasa kebingungan mengenai arah keputusan tersebut.

3. Ustaz Felix Siauw Memahami Kebingungan Bobon dan Istrinya

Ustaz Felix Siauw, yang hadir dalam podcast bersama Bobon, menunjukkan pemahaman terhadap situasi yang dihadapi Bobon dan istrinya. Ustaz Felix menjelaskan bahwa meskipun Bobon belum sepenuhnya yakin dengan pilihannya, ia sudah memenuhi syarat sah sebagai seorang muslim karena sudah mengucapkan dua kalimat syahadat dengan ikhlas.

Ustaz Felix juga memberikan ruang bagi Bobon dan istrinya untuk mencerna keputusan besar ini. Ia menyadari bahwa bagi seorang istri, melihat suami beralih agama adalah hal yang tidak mudah, bahkan bisa memicu kebingungan dan ketidakpastian. Oleh karena itu, ia menyarankan agar proses pemahaman ini dijalani dengan waktu dan kesabaran.

4. Bobon Menghadapi Reaksi dari Netizen dan Media Sosial

Keputusan Bobon untuk mualaf sempat memicu reaksi keras dari beberapa pihak, terutama di media sosial. Cheryl, istrinya, bahkan dilaporkan meng-unfollow Instagram Bobon, yang semakin memperburuk suasana. Dalam pernyataan yang diunggah melalui Instagram, Bobon meminta kepada para netizen dan media untuk tidak memprovokasi sang istri lebih jauh lagi.

Bobon pun mengungkapkan bahwa ia sudah menjelaskan keputusan besar ini kepada Cheryl secara langsung dan kini keduanya mulai memahami situasi tersebut. Ia berharap agar semua pihak dapat menghormati keputusan pribadinya dan tidak menciptakan konflik yang lebih besar di media sosial.

5. Bobon Melalui Proses Pindah Agama dengan Hati-Hati

Meskipun sudah memutuskan untuk memeluk Islam, Bobon masih merasa bahwa proses ini harus dijalani dengan hati-hati dan penuh pemahaman. Dalam pernyataannya, Bobon mengungkapkan bahwa ia ingin terus mendalami agama Islam sebelum membuat keputusan besar lainnya. Proses mualafnya ini tidak hanya terkait dengan dirinya sendiri, tetapi juga melibatkan keluarganya, terutama sang istri, yang harus melalui fase penyesuaian yang cukup kompleks.

Bobon berharap bahwa keputusan ini akan membawa dampak positif dalam hidupnya, meskipun ia masih harus menavigasi jalan yang penuh tantangan dalam menjalani kehidupan beragama yang baru.

6. Kenapa Bobon Santoso memutuskan untuk menjadi mualaf?

Bobon Santoso memutuskan untuk menjadi mualaf setelah tertarik untuk mempelajari agama Islam. Meskipun ia merasa keputusan ini datang begitu cepat, ia ingin terus mendalami Islam lebih dalam.

7. Apa reaksi Cheryl Ruan terhadap keputusan suaminya?

Cheryl Ruan merasa kebingungan dengan keputusan suaminya untuk berpindah agama lagi, terutama karena ia sendiri telah berpindah agama dari Konghucu ke Kristen saat menikah dengan Bobon.

Mau baca berita lainnya? Yuk baca sekarang di KapanLagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?