1. Kondisi Kritis yang Mengkhawatirkan

Darius Sinathrya dan ayahanda © instagram.com/darius_sinathrya

Menurutnya, komplikasi yang dialami sang ayah cukup berat dan membutuhkan waktu panjang untuk pemulihan. Kondisi tersebut berawal dari gagal jantung yang kemudian memengaruhi organ lainnya, seperti paru-paru, ginjal, dan akhirnya menyebabkan serangan stroke kedua.

"Wah, komplikasi sih karena hampir semua organ. Tapi mungkin pemicunya gagal jantung. Dari sana terus lari ke paru-paru, lari ke ginjal, ada serangan stroke kedua juga. Jadi cukup banyak," jelasnya.

Darius mengaku sempat mengalami momen sulit bersama saudara-saudaranya saat membahas keputusan terkait kondisi sang ayah. Mereka bahkan sempat berpikir untuk ikhlas jika memang harus menerima yang terburuk.

"Jujur, ada satu momen aku sama kakak dan adik aku itu udah sempat bicara, 'ya udah kalau sudah waktunya ya kita harus menerima, harus ikhlas.' Itu momen terberat sih," tambah Darius.

2. Perjuangan dan Dukungan Keluarga

Namun, doa dari keluarga dan orang-orang terdekat membawa harapan baru. Berkat dukungan tersebut, kondisi ayah Darius perlahan membaik, sesuatu yang ia sebut sebagai mukjizat.

"Puji Tuhan banyak yang doain, banyak yang sayang, akhirnya bisa ada mukjizat. Kondisi semakin baik," ujarnya dengan penuh syukur.

Darius dan keluarganya kini berharap agar sang ayah segera pulih sepenuhnya dan dapat kembali menjalani aktivitas seperti sedia kala.