Dilaporkan dengan Tuduhan Penipuan, Yadi Sembako: Saya Hanya Ikuti Perintah Gus Anom

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Dilaporkan dengan Tuduhan Penipuan, Yadi Sembako: Saya Hanya Ikuti Perintah Gus Anom
Yadi Sembako: KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya

Kapanlagi.com - Yadi Sembako menjalani pemeriksaan sebagai saksi terlapor di Polres Metro Tangerang Selatan, Rabu (11/10/2023). Ia yang datang sekitar pukul 13.00 WIB baru keluar menjelang Azan maghrib.

Setelah menjalani BAP, ia mengaku lega. Sebab, sudah membuat pernyataan mengenai kronologi mengapa dirinya sampai dilaporkan dengan tuduhan penipuan cek kosong sebesar Rp 198 juta oleh pemilik event organizer bernama Muhammad Adri Permana yang tak lain merupakan sahabatnya sendiri.

"Saya ini klarifikasi saja kenapa bisa terjadi pelaporan, ya saya ceritakan pelapor sahabat saya, teman saya kenapa bisa terjadi nggak ada pembayaran, saya ini ibaratnya seorang karyawan (yang dapat) perintah dari komisaris saya (Gus Anom)," kata Yadi Sembako.

1. Hanya Penuhi Perintah

Sebagai bawahan, Yadi menjelaskan dirinya saat itu berani membuat, menandatangani perjanjian kerja sama dengan pihak EO hingga memberikan cek kosong, adalah karena mendapat perintah dari atasannya, yakni Gus Anom.

"Saya mau ungkap kebenaran, dari hal mana kenapa acara ini berlangsung kenapa cek ada, perjanjian ada, saya tidak berani kalau tidak ada perintah, ada yang mengarahkan, yaitu komisaris saya," kata Yadi Sembako.

 

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Soal Nama Baik

Yadi mengatakan, ia yang sudah berusaha payah membangun imej selama berkarier di industri hiburan, tak akan menghancurkan nama baiknya sendiri dengan melakukan tindak penipuan.

"Siapa sih yang mau menghancurkan sebuah karir dimulai dari nol, itu gak ada yang mau apalagi dengan niat mau nipu, tidak ada niat sama sekali dari saya. Saya dapat arahan, perintah dari Komisaris. Jadi, yang perlu masyarakat dan teman-teman media tahu saya tidak ada sedikit pun niat untuk melakukan penipuan yang diberitakan," tuturnya.

3. Tetap Tanggung Jawab


Meski begitu, Yadi mengaku akan bertanggungjawab terkait permasalahan yang sedang melandanya.

"Saya ibaratnya pilot, misal delay, karena atasan saya yang atur jadwal. Tapi tetap pilot bertanggung jawab sama penumpang. Itu yang saya lakukan," ujarnya.

Sebagai informasi, Yadi Sembako dilaporkan Muhammad Adri Permana selaku pihak Event Organizer atas dugaan kasus penipuan senilai Rp 198 juta terkait event yang dibuat PT Gudang Artis pada 26 Agustus 2023 lalu, dimana Gus Anom menjabat sebagai komisaris dan Yadi Sembako sebagai Direktur PT Gudang Artis. Yadi Sembako dan Gus Anom saat itu memberikan cek kosong kepada pihak Event Organizer.

(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)

Rekomendasi
Trending