Jangan Sampai Kelewat! Aktor Dwi Sasono Bagikan Pengetahuan dan Tips Seputar Dunia Akting

Penulis: Rachel Carisa Oswandi

Diterbitkan:

Jangan Sampai Kelewat! Aktor Dwi Sasono Bagikan Pengetahuan dan Tips Seputar Dunia Akting
Dwi Sasono di TALKPOD (youtube.com/TALKPOD)

Kapanlagi.com - Ditulis oleh Rachel Carisa Oswandi

Dwi Sasono, aktor papan atas Indonesia yang telah berkarir selama kurang lebih 17 tahun ini karirnya semakin cemerlang. Baru-baru ini ia bahkan berperan dalam film garapan sutradara Wregas Bhanuteja, BUDI PEKERTI yang tayang di Toronto International Film Festival 2023. Film yang juga dibintangi oleh Angga Yunanda dan Prilly Latuconsina tersebut memperoleh 17 nominasi di Festival Film Indonesia 2023, salah satunya Dwi Sasono yang masuk nominasi Pemeran Pendukung Pria Terbaik 2023.

Sebelumnya, Dwi Sasono telah menggandrungi banyak penghargaan lain selama karirnya di dunia akting. Ia sempat masuk nominasi Pemeran Utama Pria Terbaik Festival Film Indonesia di tahun 2006 dan 2007 pada film MENDADAK DANGDUT (2006) dan MENGEJAR MAS MAS (2007). Berkat perannya di film MENGEJAR MAS MAS (2007), Dwi memenangkan Pemeran Utama Pria Terpuji Film Bioskop di Festival Film Bandung 2008 dan masih banyak lagi penghargaan yang telah ia capai. 

Aktor sekaligus suami dari Widi Mulia ini juga menguasai hampir semua genre film, mulai dari komedi, romantis, aksi, hingga horor. Selain film layar lebar, Dwi juga dikenal akan perannya yang lucu sebagai Mas Adi dalam sitkom TETANGGA MASA GITU? Yang telah selesai 2017 lalu dengan total 2 musim. Dalam program TALKPOD milik NET TV, aktor dengan jam terbang tinggi tersebut membagikan pengetahuan hingga tips seputar dunia akting. Bagi KLovers yang ingin mengikuti jejak Dwi Sasono, yuk belajar akting bersama aktor ternama Indonesia yang telah kita rangkum di bawah ini!

1. Awal Mula Suka Akting

Dwi Sasono ternyata mulai tertarik dengan dunia akting sejak usianya masih belia. Ia mengatakan bahwa ketika duduk di bangku Sekolah Dasar, ayahnya sering mengajaknya menonton film setiap akhir pekan. Setiap habis menonton film, Dwi pun langsung berlagak seolah-olah ia menjadi pemeran dalam film tersebut.

“Setiap habis nonton film itu, jalan gua itu gayanya kayak jagoannya,” ucap Dwi kepada para host TALKPOD.

Saking senangnya Dwi dengan film, ia bahkan sampai bolos les sepulang sekolah untuk menonton bioskop. Bahkan ia bisa menonton 3 film dalam 1 hari. Meskipun saat itu ia terhitung sering menonton film, tapi ia mengungkap bahwa ketertarikannya untuk menjadi aktor masih belum timbul.

Ia baru sadar kalau memiliki bakat akting, ketika pura-pura pingsan sewaktu upacara di sekolah.

“Gua punya bakat akting gitu kan ternyata saat gua SMP itu gua udah mulai pura-pura pingsan waktu upacara,” kata Dwi. 

 

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Bekerja Sepenuh Hati

Tidak jarang kita mendengar bahwa untuk bertahan di pekerjaan, kita harus mengerjakannya dengan sepenuh hati. Aktor papan atas tersebut, pun juga memiliki pendapat yang sama. Dwi Sasono berpendapat bahwa apapun pekerjaannya seseorang harus merasa senang selama mengerjakannya. 

“Kalau kita melihat uangnya, ya pasti kita mengerjakannya enggak sepenuh hati kita. Enggak senang ngerjainnya. Yang penting senang dulu,” ucap Dwi.

Ia juga menambahkan “Kalau ingin jadi aktor tapi tujuannya ingin menjadi terkenal, ingin jadi bintang, ya mendingan gak usah.” 

 

3. Perlu Kesadaran

Bagi KLovers yang ingin mencoba akting tapi takut jelek dan tidak sesuai angle wajah, jangan khawatir. Karena bentuk kekhawatiran kalian tersebut merupakan kesadaran yang dianggap penting bagi Dwi Sasono. Aktor anak 3 tersebut menyebutkan bahwa dalam berakting, para pemain memerlukan kesadaran.

“Memang akting pun juga kalau kita di film, itu memang perlu kesadaran,” ucap Dwi.

Ia juga menambahkan kalau tidak sadar, akting kita akan out of control.

“Kalau gak sadar kita akan out of control dong. Kita gak sadar di mana posisi kita.”

 

 

4. Akting Bukan Tentang Diri Sendiri

Dalam berakting, seseorang juga bekerja dengan elemen penting lainnya seperti naskah film, set, hingga pemeran lain. Dwi berpendapat bahwa akting bukan tentang diri kita sendiri, melainkan apa yang mau kita sampaikan. Jadi selama bermain peran, kita harus bisa bersinergi dengan pemain lain dan tidak hanya mementingkan diri sendiri saja. 

“Apa yang mau kita sampaikan ini kan sebuah sinergi. Kita main ada lawan main, harus kompak, enggak bisa satu juga selalu ingin menang sendiri terlihat menonjol,” jelas Dwi Sasono kepada para host.

 

 

5. Karakter Mencari Pemeran

Aktor berusia 43 tahun itu telah mencoba berbagai tipe karakter selama berkarir di dunia akting. Ia tidak pernah menyesali semua peran yang telah ia ambil, karena ia percaya bahwa apapun yang ia perankan itu adalah yang terbaik untuknya.

Host TALKPOD, Indra Jegel berkomentar bahwa, ”Ada istilah emang karakter tuh, nyari pemainnya.”

“Itu benar, karena saat si penulis ini bikin skrip, dia itu juga ngasih energi kan di skripnya. Habis itu juga karakter-karakter itu juga pasti akan mencari energi-energi yang selaras,” ucap Dwi Sasono.

 

(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)

Rekomendasi
Trending