Kapanlagi.com - Pencipta tokoh HARRY POTTER, J.K. Rowling, telah kalah dalam kasus gugatan di Pengadilan London, untuk melarang publikasi foto dari puteranya. Rowling dan puteranya, David, yang saat itu masih berusia 20 bulan, diambil gambarnya oleh seorang fotografer di Edinburgh, Skotlandia dan foto itu kemudian dicetak oleh suratkabar Inggris, Sunday Express. Rowling menyatakan bahwa hak asasi dari anaknya telah dilanggar dan menuntut suratkabar tersebut beserta agensi yang menyebarkan foto tersebut, untuk mencegah publikasi lagi di masa yang akan datang. Namun, hakim menyatakan pada hari Selasa (7/8), bahwa hukum tak menyediakan pasal bagi selebriti yang ingin melindungi anak-anaknya dalam area bebas bagi pers untuk melakukan tugas mereka. Dalam pernyataannya, Rowling dan suaminya, Neil Murray, mengatakan bahwa mereka sangat kecewa dengan keputusan tersebut, yang dianggap telah menyalahartikan pengaduan mereka. "Pengaduan kami hanyalah bertujuan untuk melindungi anak-anak kami dari campur tangan pers dalam masa kanak-kanak mereka," tegas mereka. "Kami tak melihat adanya alasan yang pasti, dalam kasus ini, bahwa David, yang masih belum genap berusia 2 tahun saat itu, telah difoto dan kemudian gambarnya dimuat di media," tambahnya. "Kami mengadukan hal ini karena kami sangat mengutamakan privasi dan juga keamanan anak kami," pungkas Rowling.