1. Kamila Andini Soroti Budaya Keterlambatan di Acara Kebudayaan

Kamila Andini yakni sosok sutradara yang sudah paten dalam dunia perfilman, mengungkapkan kritik tajamnya terhadap budaya keterlambatan.

Dalam unggahan story Instagram-nya, ia menceritakan pengalaman menghadiri dua acara kebudayaan, termasuk FFI 2024 yang jadwalnya molor hingga satu jam lebih.

"Dalam keduanya, acara mundur cukup lama untuk menunggu bapak-bapak undangan kehormatan hadir," tulis Kamila. Bahkan ia menyebutkan bahwa ada penonton yang terpaksa pulang sebelum acara selesai karena waktu yang sudah terlalu malam.

Komentarnya ini nggak sekadar kritik biasa, tapi juga refleksi atas persoalan mendasar di dunia kebudayaan. Padahal acara sebesar FFI seharusnya bisa memberikan contoh positif dalam menghargai waktu, terutama mengingat ini adalah acara yang dihadiri banyak pelaku industri kreatif dari berbagai daerah.

2. Kementerian Kebudayaan Baru, Tantangan Baru Untuk FFI

Peresmian Kementerian Kebudayaan pada Oktober lalu diharapkan membawa angin segar bagi dunia seni dan budaya Indonesia.

FFI 2024 pun menjadi salah satu acara besar pertama yang melibatkan kementerian ini secara langsung. Tapi ternyata, tantangan yang dihadapi belum sepenuhnya teratasi.

Ketua Pelaksana FFI 2024 yakni Prilly Latuconsina, mengemban tugas berat untuk memastikan acara ini berjalan lancar. Sayangnya, insiden keterlambatan tamu kehormatan menjadi catatan tersendiri.

Dengan tema besar yang mendorong inovasi dan inklusivitas, profesionalisme dalam penyelenggaraan acara menjadi salah satu aspek yang perlu ditingkatkan.

Kritik Kamila seharusnya bisa jadi bahan refleksi untuk semua pihak. Apalagi, FFI bukan hanya soal memberikan penghargaan, tapi juga mencerminkan budaya disiplin yang sejalan dengan misi untuk mengangkat sinema Indonesia ke tingkat dunia. Duh semoga "budaya" ini ke depannya bisa segera teratasi ya KLovers! Kalau Bukan Sekarang, KapanLagi?