Ariel: Kata 'Pengkhianat' Bukan Untuk Siapa Pun

Penulis: Darmadi Sasongko

Diperbarui: Diterbitkan:

Ariel: Kata 'Pengkhianat' Bukan Untuk Siapa Pun Ariel

Kapanlagi.com - Pada pledoi terdakwa Nazriel Irham atau Ariel tercantum kata 'pengkhianat' yang tidak diketahui kepada siapa kata itu ditujukan. Kepada para wartawan, pacar Luna Maya itu mengungkapkan maksud yang sebenarnya dari pledoinya tersebut.

"Itu cuplikan novel karya Remy Silado, menceritakan tentang seorang pelacur yang dihukum mati, itu cuplikan, dan bukan ditujukan ke siapa-siapa. Tapi menceritakan tentang suatu keadaan saat ini, nggak ditujukan ke siapa-siapa, jangan suudzon (salah sangka). Itu kan pembukaan pledoi kemarin dari lawyer," jelas Ariel di ruang tahanan Pengadilan Negeri Bandung, Kamis (20/01/2010).

Lebih jelasnya Ariel meminta para wartawan untuk bertanya langsung kepada tim pengacaranya. Karena pledei yang 104 halaman itu disusun oleh tim pengacaranya, sementara yang dibuat sendiri secara terpisah hanya tiga lembar. Itu yang pasti dipahami makna setiap bagian kata-katanya.

"Pledoinya lawyer juga ada berisi tentang kasus-kasus besar selain ini, jadi lebih baik ditanya ke lawyer saja. Kalau dari saya tiga lembar ditulis tangan itu isinya menanggapi dakwaan dari jaksa yang menurut saya sesuatu yang nggak benar," terangnya.

Ariel dalam pledoinya saat itu menyampaikan penolakan kalau disebut membantu penyebaran video mesum tersebut. Dia pun siap untuk memberikan garis besar catatannya, jika nantinya dibutuuhkan para wartawan. "Pointernya nanti mungkin ada saatnya nanti saya kasih lihat," tegasnya.

"Kita jangan beriniatif (menduga) sekarang seakan kita mendahului putusan hakim, kita juga kan nggak tahu putusan hakim seperti apa," pungkas Ariel berharap.

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

(kpl/hen/dar)

Rekomendasi
Trending