Kapanlagi.com - Mantan presenter MetroTV yang kini mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI, Meutia Hafid berkampanye kepada calon pemilih pemula dari komunitas anak jalanan dan putus sekolah yang bernaung di Sanggar Kreativitas Anak di Jalan Wakaf II, Pinang Baris, Medan, Rabu (12/11). Pada kesempatan itu wanita yang maju dari Partai Golkar itu berdialog dan mendengarkan berbagai permasalahan yang dihadapi kaum minoritas masyarakat miskin perkotaan. "Kami berharap jika Mbak Meutia terpilih duduk di Senayan nanti bersama pemerintah bisa berkosentrasi dengan masalah-masalah yang berkaitan dengan wanita dan anak-anak seperti 'trafficking' baik di dalam dan luar negeri," ujar Sri Mahyuni, (17) salah seorang peserta dialog. Meutia mengatakan dalam mengatasi permasalahan eksploitasi wanita dan anak pemerintah telah memiliki payung hukum yang jelas, namun belum bisa diimplementasikan dengan maksimal karena berbagai hal. "Negara kita telah memiliki peraturan yang jelas untuk mengatasi masalah mulai dari 'human trafficking', pernikahan dini, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan masalah perlindungan anak. Tetapi pelaksanaannya belum maksimal baik di pusat apalagi di daerah," ujarnya. Oleh karena itu wanita yang lahir di Bandung, 2 Mei 1978 ini berjanji, jika terpilih mewakili rakyat Sumut pada pemilu legislatif 2009 akan melakukan kontrol terhadap kinerja pemerintah terkait kedua permasalahan itu. Meutia menyatakan tidak memberikan janji yang muluk-muluk, melainkan merasakan apa yang dialami oleh kaum minoritas miskin perkotaan baik wanita dan anak-anak yang sehari-harinya rentan terhadap tindakan kekerasan. "Ini bahan bagi saya untuk mengontrol pemerintah kelak," katanya lagi. Dalam kesempatan itu Meutia yang didampingi oleh para duta remaja Sumut, juga memberikan motivasi kepada puluhan anak jalanan yang bernaung di Sanggar Kreativitas Anak sebagai salah satu unit layanan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak (PKPA).