Peggy: Anak Korban Tsunami Sebaiknya Tidak Keluar Aceh

Kapanlagi.com - Artis sinetron serial 'GERHANA', Peggy Melati Sukma mengatakan anak-anak yang kehilangan orang tua dan keluarganya akibat bencana alam gempa bumi dan tsunami di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), sebaiknya tidak keluar dari daeranya.

"Sebenarnya banyak juga artis yang ingin mengambil anak-anak Aceh korban bencana alam untuk dijadikan anak asuh, akan tetapi, secara pribadi saya mengimbau agar anak-anak itu tidak dibawa keluar Aceh," katanya di sela-sela penyerahan bantuan bagi anak yatim piatu korban bencana alam oleh Yayasan Artha Graha Peduli dan PAPA di Banda Aceh, Senin (7/3).

Meski demikian, ia menyatakan semuanya itu sangat tergantung sistem yang dibuat oleh Pemerintah atau yayasan lokal di Aceh tentang nasib anak yatim piatu korban bencana, sehingga para donatur atau rekan-rekan artis di Jakarta dapat menjadi orang tua asuh tanpa harus membawa mereka keluar dari daerahnya, jelasnya. Menurut dia, membawa para anak Aceh keluar dari daerah mereka beresiko mencabut akar budaya anak-anak tersebut. "Saya juga khawatir jika mereka terlalu dini keluar dari Aceh, sementara masih ada anggota keluarga dari anak-anak ini yang belum sempat bertemu dengan mereka," tambah Peggy.

Dijelaskannya, hingga kini yayasan PAPA telah memberikan bantuan sebesar Rp900 juta berupa sumbangan dana dan barang yang didistribusikan untuk penanganan korban bencana alam Aceh.

"Bantuan barang senilai Rp.300 juta berupa perlengkapan sekolah, kebutuhan wanita dan anak-anak, pakaian, obat-obatan dan vitamin telah kami salurkan secara langsung awal Januari 2005 pada masa tanggap darurat," jelasnya menjawab pertanyaan wartawan.

Sementara dana sebesar Rp.600 juta disalurkan PAPA melalui menkokesra untuk dialokasikan pada pembangunan sekolah yang terkena musibah tsunami. "Kami baru saja memperoleh informasi dari Deputi Menkokesra, Minggu (6/3) kemarin bahwa dana itu sudah dialokasikan untuk membangun sekolah-sekolah yang terkena musibah. Mengenai letak lokasinya akan diberitahukan lebih lanjut oleh pihak Menkokesra. Rencananya PAPA juga akan diajak melihat lokasi itu," sebutnya lebih lanjut.

Meskipun Posko Artis Peduli Aceh ini hanya berfungsi hingga 28 Januari 2004, namun Peggy mengatakan pihaknya telah mendirikan satu posko Yayasan Balai Anak khusus pendampingan di Kawasan Krueng Raya, Aceh Besar yang menampung 400 orang anak.

Dalam kunjungan keduanya ke Aceh tersebut, Peggy mengaku terharu dan bangga karena anak-anak korban bencana alam gempa bumi dan tsunami di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) terlihat kuat menghadapi cobaan.

"Mereka mampu berkomunikasi dan masih dapat tersenyum. Saya hanya berpesan agar mereka tidak selalu mengenang kejadian yang mengerikan itu," demikian Peggy Melati Sukma.

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

(*/dar)

Rekomendasi
Trending