1. Tak Boleh Merekam

Standup Fest 2023 siap digelar Minggu depan © KapanLagi.com/Bayu Herdianto

"Karena gue nggak mau ntar dia numpang foto, terus nggak boleh bawa kertas tulisan 'Si ini jadi Presiden' nggak usah kalau di tempat lain nggak apa-apa lah," tambah Adjis Doaibu.

Selanjutnya, para penonton tidak diperbolehkan merekam disaat komika tampil di Standup Fest 2023.

"Aktifitas merekam itu memang dilarang, temen-temen boleh bawa mirrorless, boleh bawa kamera profesional, cuma untuk foto aja, kalau mau merekam untuk kenang-kenangan mungkin bebas aja sih," ujar Adjis.

Sebagai presiden Standupindo, Adjis yakin penonton di Indonesia sudah tahu aturan-aturan ketika menonton langsung Standup Comedy.

2. Hadirkan 164 Komika

"Tapi penonton kita kayaknya udah terbiasa mereka udah paham. Karena ini kan tujuan nggak boleh ngerekam dan di-upload bukan karena kita nggak pengen rugi, nggak," kata Adjis.

"Kita tuh nggak rugi-rugi banget, yang rugi tuh yang nonton, elo udah nonton bayar, elo rekam, elo kasih gratis ke orang, edukasinya ke arah situ," pungkas Adjis.

Standup Fest 2023 bakal menghadirkan 164 komika selama tiga hari berturut-turut. Sederet komika sudah dipastikan hadir dalam gelaran tersebut. Mulai dari Boris Bokir, Bintang Emon, Marshel Widianto, Kiky Saputri, Arif Brata, Oza Rangkuti, Nopek Novian, hingga Ardit Erwandha.

3. Relevan dengan Berbagai Kampanye

Hadirnya Standup Fest 2024 juga tak lepas dari dukungan Nivea Men. Menurut perwakilan Nivea Men, Boban menjelaskan bahwa, hadirnya Standup Fest 2023 relevan dengan berbagai kampanye yang dilakukan.

Selain itu, Standup Fest 2023 juga mendapat dukungan dari MRT Jakarta. Mereka mendukung berbagai kegiatan yang diinisiasi oleh teman-teman dari industri kreatif. Sejalan dengan materi yang dibawakan oleh para komika dimana salah satunya mengenai kritikan terhadap isu sosial sehari-hari.