Putri Indonesia 2008 Prihatin Kasus Aborsi
Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Terbongkarnya kembali kasus aborsi di Jakarta baru-baru ini menjadi catatan setelah beberapa waktu lalu peristiwa yang sama terjadi. Pelaku bukan hanya dukun beranak atau suster, dokter pun kini menjadi esksekutor untuk mengeluarkan paksa sang jabang bayi dari rahim. Lebih parah lagi, pasien sudah mengetahui akibat dari tindakan ini dan tidak sedikit yang akhirnya meregang nyawa. Namun itulah kenyataannya, kendati sudah tahu resiko yang bakal terjadi, tapi tetap dilakukan. Putri Indonesia 2008, Zivanna Letisha Siregar menyesalkan tindakan tersebut, dan merasa prihatin dengan peristiwa yang kembali marak itu. "Saya punya relasi yang seperti itu dan saya juga nggak bisa terang-terangan menyalahkan perbuatan ini atau membiarkan. Yang pasti saya prihatin dengan terjadinya lagi kasus aborsi," katanya.Ditemui di Jl. Mangunsakoro No. 69 Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (4/3), Zizi, demikian biasa disapa, mengatakan seringnya seminar tentang seks dan drug yang diadakan ternyata kurang terbukti ampuh mencegah kasus aborsi. Untuk itu pendidikan serta akibat dari seks bebas harus diberikan sejak dini pada anak."Pendidikan seks itu perlu bagi anak-anak dari pada mereka mengetahui dari film atau media lain. Sekarang ini zaman teknologi di mana informasi mudah didapat. Makanya kalau bisa mereka tahu dari sumber yang dapat dipercaya," jelas dara yang akan melepaskan mahkota Puteri Indonesia pada Oktober mendatang itu.
(Ashanty berseteru dengan mantan karyawannya, dirinya bahkan sampai dilaporkan ke pihak berwajib.)
(kpl/dis/dar)
Darmadi Sasongko
Advertisement
-
Fashion Selebriti Indonesia Potret Cantik Syahnaz Sadiqah Pakai Batik, Pancarkan Pesona Istri Pejabat