Ramai Soal Stroke Telinga, Dokter Richard Lee Akui Itu Istilah untuk Orang Awam

Penulis: Tantri Dwi Rahmawati

Diperbarui: Diterbitkan:

Ramai Soal Stroke Telinga, Dokter Richard Lee Akui Itu Istilah untuk Orang Awam
Dokter Richard Lee turut buka suara soal stroke telinga (Credit: Youtube/dr. Richard Lee, MARS)

Kapanlagi.com - Beberapa waktu yang lalu, jagat media sosial ramai oleh stroke telinga yang diungkap oleh Kiky Saputri. Kala itu, Kiky menyebut betapa mertuanya didiagnosis menderita stroke telinga oleh dokter dari Indonesia. Setelah itu, mertua Kiky disuntik tapi kondisi pendengarannya malah semakin parah.

Tak kunjung membaik, mertua Kiky pun pergi berobat ke Singapore. Pernyataan stroke telinga juga ditertawakan oleh dokter Singapura. Hal tersebut lantas mendapat reaksi beragam dari netizen.

Dokter Richard Lee sendiri mengaku belum pernah mendengar soal stroke telinga sebelumnya.

"Gue ketawa sih sebenernya. Karena gue sendiri sampai sekarang, gue belum pernah denger (stroke telinga)," terangnya dalam kanal Youtube miliknya baru-baru ini.

"Ya emang, aku aja kaget. Stroke telinga itu Google dulu aku," sahut Dokter Tirta.

1. Istilah Orang Awam

Istilah Orang Awam

Lebih lanjut, Dokter Tirta pun menyebut betapa istilah stroke telinga adalah istilah untuk orang awam.

“(Stroke telinga) itu cuma buat orang awam doang. Harusnya tuh sebelum kita ngomong (stroke telinga) kita ngomong aja dulu kayak ini namanya sudden deafness harusnya dibilang dulu. Jadi yang aku tanya sama dokter SP THT (Spesialis Telinga, Hidung, dan Tenggorokan) itu namanya sudden deafness,” ujarnya.

Hal itu lantas disepakati oleh Dokter Richard Lee. "Sama kayak masuk angin lah ya," timpalnya.

(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)

2. Perbaiki Sistem

Lebih lanjut, Dokter Richard Lee dan Dokter Tirta sepakat betapa perbedaan dunia kedokteran di Indonesia dan luar negeri terletak pada sistem. Dokter Richard Lee yang sudah pernah berobat ke Singapore sampai Jepang merasakan sendiri perbedaannya.

Tak heran jika ia pun menerapkan sistem yang berbeda di klinik kecantikan miliknya.

"Kalau aku sendiri, orang yang dateng ke sini (ke Klinik Athena) adalah orang sehat yang pengen jadi lebih baik. Makanya kita nggak menganggap mereka di sini pasien, mereka di sini adalah klien. Mereka adalah customer yang harus kita puaskan. Sehingga mindset-nya agak berbeda," pungkas Dokter Richard.

(Transformasi mencengangkan! Asri Welas sekarang terlihat makin cantik dan hot!)

Rekomendasi
Trending