Trie Utami: Sejarah Indonesia Tak Sesederhana Itu

Trie Utami: Sejarah Indonesia Tak Sesederhana Itu Trie Utami

Kapanlagi.com - Salah satu alasan Trie Utami menulis buku Abhayagiri Keraton Ratu Boko adalah karena selama ini warga negara asing (WNA) yang menceritakan sejarah Indonesia kepada bangsa Indonesia dan hal tersebut sangat memprihatinkan."Sejarah Indonesia tidak sesederhana yang ada di buku sejarah dalam kurikulum pelajaran di sekolah, namun banyak makna kehidupan yang terkandung dalam sejarah itu," paparnya sela bedah buku Abhayagiri Keraton Ratu Boko di Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Universitas Jember, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Jumat (22/10) sore. Dalam buku tersebut tersirat beberapa pesan antara lain bahwa bangsa Indonesia bukanlah bangsa yang dijajah. Leluhur Indonesia adalah orang hebat yang memiliki budi pekerti luhur, dan kebudayaan yang ada merupakan perjalanan bangsa mencari sebuah identitas sendiri.Sementara itu dosen Fakultas Sastra Christanto P. Rahardjo menilai, buku Abhayagiri Keraton Ratu Boko yang ditulis Trie Utami membawa pembaca kepada kesejukan dan keindahan Keraton Ratu Boko yang mencekam dan memiliki nilai sejarah tinggi."Keraton Ratu Boko memang menyimpan beribu misteri dan penyajian prosa dan fotografi dalam buku itu cukup eksotis sehingga membawa pembaca seakan-akan berada di situs purbakala yang ditemukan pertama kali oleh arkeolog Belanda, HJ De Graaf pada abad ke-17," paparnya. 

(antara/bun)

Editor:

Anton

Rekomendasi
Trending