1. Operasinya Berat

Regina menjelaskan bahwa, proses operasi berlangsung cukup cepat. Bahkan, kata dia, hanya memakan waktu satu jam saja.

"Tadi operasi masuk (ruang operasi) jam 9, nyampe kamar (rawat inap) lagi jam setengah satu jadi lumayan lama. Tapi, tindakan operasi sejaman cuma nunggu saya siuman lumayan lama," ujarnya.

2. Kecelakaan Olahraga

Regina menceritakan awal mula ia mengalami cidera ligamen ankle yang berasal dari kecelakaan saat olahraga.

"Sakitnya sebenernya sakit robek ligamen engkel saya gara-gara pernah keseleo saat olahraga terus ada nyeri yang berkepanjangan, berkelanjutan abis itu enggak ilang ilang," ujarnya.

"Setelah diterapi itu, ilang timbul ilang timbul akhirnya karena olahraga yang kebanyakan, overtrain intinya. Keseleo terus overtrained," tambahnya.

3. Sejak Akhir Mei 2023

Cedera ini sudah dialami Regina sejak akhir Mei 2023 dan baru terdeteksi melalui MRI pada pertengahan Juni yang menunjukkan adanya robekan pada ligamen ankle. Regina mengaku awalnya ia tidak pernah menyangka bahwa cederanya akan berlanjut hingga memerlukan operasi.

"Awalnya enggak pernah nyangka sih, maksdnya sampai operasi. Karena emang kayak kemaren-kemaren masih dipake untuk olahraga ya masih ada nyeri-nyerinya gitu, ilang timbul. jadi ya udah deh dioperasi," pungkas Regina.