Serba-Serbi Wiro Sableng, Yakin Kamu Sudah Kenal Pendekar Kocak Ini?

1. Pendekar Banyak Tingkah Yang Kaya Ilmu

Kini teaser dan trailer WIRO SABLENG telah dirilis. Penikmat film tanah air pun semakin penasaran ingin menyaksikan filmnya. Sebelumnya, Wiro Sableng pernah merajai TV lewat drama serialnya di sekitar tahun 90-an.

Sosok pendekar ceriwis ini memang amat sableng. Ia menguasai banyak jurus sakti, pasalnya ia tak hanya berguru pada Sinto Gendeng. Nantinya ia juga akan berguru pada banyak orang sakti yang ia temui dalam petualangannya.

Dalam versi novel bergambarnya, Wiro akan belajar pada banyak guru sakti. Antara lain Tua Gila, Hantu Selaksa Angin, Pendekar Pedang Akhirat dan masih banyak lagi. Dari para guru inilah Wiro memperoleh 19 jurus dan 15 ilmu kesaktian. Selain miliki banyak jurus, Wiro ternyata juga punya banyak senjata loh, KLovers!

2. Apa Makna 212?

Kapak Maut Naga Geni 212 adalah senjata pamungkas Wiro, kapak bermata dua dengan gagang seruling dan ujung berbentuk kepala naga ini muncul di seri pertama. Kapak ini terbuat dari logam dan Gading dan dari kepala naganya akan menembakkan jarum-jarum beracun. Gagang seruling bisa ditiup dan mengeluarkan suara yang amat dahsyat.

Meski demikian ia masih punya dua senjata lain yang memperkuat Wiro. Pertama Batu Hitam 212, batu sebesar telapak tangan ini juga amat powerful. Bila batu ini diadu dengan kapaknya, keduanya bisa memantik api besar yang sangat panas.

Kemudian ada Bintang 212, seperti namanya, senjata ini berbentuk bintang dengan ukiran angka 212. Senjata ini dapat disejajarkan dengan shuriken milik para ninja. Ketiga senjata ini jarang dipakai secara bersamaan.

Wiro Sableng memang identik dengan angka 212, apa makna dibalik angka ini? Angka ini bermakna ada dua unsur dalam kehidupan yang selalu berlawanan namun tak bisa dipisahkan. Segala unsur ini bersumber pada Tuhan Yang Maha Esa. Sinto gendeng menorehkan angka ini ke dada Wiro agar ia selalu ingat hakikat manusia.

3. Versi Film Diperankan Putra Penulis Asli

Vino G Bastian akan memerankan Wiro Sableng dalam WIRO SABLENG 212 yang siap rilis 30 Agustus mendatang. Vino adalah anak dari Bastian Tito penulis asli novel silat terlaris di Indonesia ini. Dalam tahap penulisannya, Bastian perlu waktu rata-rata 3 minggu untuk merampungkan naskahnya.

Seluruh proses penulisan novel ini dilakukan sendiri oleh penulis yang sempat memakai nama pena Bastian BA. Namun dalam proses editing dan penyelesaian buku Bastian dibantu oleh asistennya. Dalam satu periode penulisan, Bastian bisa langsung menyelesaikan sekaligus 2-3 buku.

Produktivitas Bastian ini pun disambut positif oleh penikmat cerita petualangan pendekar nyeleneh ini. Saking besarnya animo pembacara, buku sering ludes dalam waktu singkat. Bila stok buku habis dan Bastian belum rampung menulis, para penggemar harus menanti buku baru yang terbit dalam 2-3 bulan.

4. Proses Kreatif Yang Amat Penuh Dedikasi

Keterlambatan ini karena Bastian harus melakukan survei tempat. Survei ini mutlak perlu dilakukan demi kualitas cerita yang kuat dan realitis. Sekali survei Bastian perlu waktu sekitar 2 minggu untuk lebih mengenal adat, budaya, mitos maupun legenda yang ada di masyarakat setempat.

Beberapa jurus dan musuh yang ada di versi novel adalah adaptasi budaya lokal. Misalnya Pukulan Harimau Dewa yang diwariskan Datuk Rao Basaluang Ameh, mahluk setengah roh setengah manusia dari kepulauan Andalas. Ini adalah hasil adaptasi kondisi alam Andalas (sekarang Pulau Sumatera) yang dulu terkenal dengan Harimau Sumateranya.

Menulis di era pra-smartphone bukanlah hal mudah, untuk mendokumentasikan penelitiannya, Bastian selalu membawa alat perekam. Dengan alat inilah Bastian merekam semua hasil surveinya, termasuk percakapan dengan penduduk setempat. Dengan inilah ia coba membawa semua unsur dalam dunia nyata ke kisah fiksi karyanya.

Kerja keras dan dedikasi Bastian pada karyanya terbayar maksimal. Novel tentang petualangan pendekar unik ini laku keras di pasaran. Bahkan meledak sampai 921.020 eksemplar pada tahun 1989 untuk judul Makam Tanpa Nisan. Selain judul ini masih banyak lagi judul-judul yang terjual laris hingga di atas 800 ribu eksemplar.

5. Film Terbaru Akan Digarap Bareng 20th Century Fox

Tak hanya kesuksesan versi novel, Wiro Sableng juga meraih kesuksesan dalam versi adaptasi serial tv dan film. Hingga saat ini telah ada beberapa versi sinetron berjudul Wiro Sableng yang memikat hati masyarakat. Satu versi paling ikonik adalah yang dibintangi oleh Ken Ken (Herning Soekendro).

Petualangan Wiro Sableng yang dibintangi Ken Ken selalu dinanti generasi 90-an di hari Minggu. Dari serial tv inilah generasi muda mengenal kisah pendekar sableng yang ditulis Bastian Tito. Hampir seluruh versi dari Wiro Sableng meraih kesuksesan.

Hal ini menjadi pemicu dan tekanan bagi WIRO SABLENG 212. Tak sembarangan, film ini dibintangi banyak aktor ternama dan sineas papan atas. Film yang akan rilis akhir Agustus ini juga diproduksi oleh Lifelike Pictures bekerja sama dengan 20th Century Fox. Gimana KLovers, makin ga sabar nunggu aksi Vino sebagai Wiro Sableng ga?