Mengintip Perjalanan Film Animasi Produksi Indonesia dari Tahun ke Tahun dari 'SI DOEL' hingga 'JUMBO'

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Mengintip Perjalanan Film Animasi Produksi Indonesia dari Tahun ke Tahun dari 'SI DOEL' hingga 'JUMBO'
Film animasi produksi Indonesia dari tahun ke tahun (credit:instagram.com/battleofsurabayathemovie)

Kapanlagi.com - Dunia perfilman Indonesia terus menunjukkan taringnya, tak terkecuali di ranah animasi. Dari masa ke masa, kreativitas anak bangsa telah melahirkan berbagai karya animasi yang patut diacungi jempol.

Perjalanan film animasi produksi Indonesia dari tahun ke tahun ini dimulai sejak pertengahan abad ke-20. Perkembangan ini menandai evolusi teknologi dan penceritaan di industri kreatif tanah air.

Yuk, kita bedah bersama bagaimana industri animasi lokal tumbuh dan berkembang. Simak deretan karya-karya ikonik yang mewarnai sejarah perfilman Indonesia.

Temukan berita lainnya terkait film animasi Indonesia di Liputan6.com.

1. Awal Mula Animasi Indonesia

Sejarah film animasi di Indonesia bermula pada tahun 1955 dengan hadirnya SI DOEL MEMILIH. Karya Dukut Hendronoto atau Pak Oot ini menjadi film animasi pertama di Indonesia.

Film dua dimensi hitam putih ini dibuat sebagai bagian kampanye Pemilu pertama, menjadi tonggak awal animasi modern di tanah air. Kemudian, pada 1979, Dwi Koendoro dan Pramono menciptakan KAYAK BERUANG, kartun pertama yang meraih penghargaan di lomba film mini Dewan Kesenian Jakarta.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

2. Era Serial Televisi

Perkembangan animasi berlanjut ke layar kaca dengan serial SI HUMA yang tayang di TVRI pada 1983. Serial ini diproduksi oleh PT Produksi Film Negara (PFN) bersama UNICEF, menandai awal animasi anak di televisi nasional.

Memasuki era 1990-an, muncul tayangan animasi seperti SATRIA NUSANTARA dan PETUALANGAN SI KANCIL. Keduanya memperkenalkan tokoh-tokoh lokal dengan latar cerita budaya Indonesia yang kaya.

3. Layar Lebar Pertama

Tahun 2003 menjadi momen penting dengan rilisnya JANUS PRAJURIT TERAKHIR, film animasi layar lebar pertama yang menggabungkan live-action dan animasi. Ini adalah upaya awal membawa animasi Indonesia ke ranah bioskop.

Kemudian, pada 2009, hadir MERAIH MIMPI, sebuah film animasi 3D musikal. Film ini menunjukkan peningkatan kualitas visual dan ambisi dalam produksi film animasi produksi Indonesia.

4. Animasi 3D dan Pengakuan Internasional

Pada 2015, BATTLE OF SURABAYA hadir sebagai salah satu film animasi paling ambisius. Diangkat dari peristiwa 10 November, film ini meraih penghargaan di berbagai festival internasional, termasuk International Movie Awards.

Produksinya memakan waktu tiga tahun dengan anggaran sekitar Rp 15 miliar, membuktikan bahwa film animasi produksi Indonesia mampu bersaing di kancah global. Kesuksesan ini menjadi motivasi besar bagi industri animasi tanah air.

5. Variasi Genre dan Adaptasi Populer

Era 2010-an juga diwarnai dengan beragam genre dan adaptasi dari karakter populer. SI JUKI THE MOVIE: PANITIA HARI AKHIR (2017) menawarkan komedi absurd yang disukai banyak penonton.

Selain itu, PETUALANGAN SINGA PEMBERANI ATLANTOS (2016) dan KNIGHT KRIS (2017) juga turut meramaikan bioskop. Keberagaman ini menunjukkan kreativitas para animator dalam mengembangkan cerita yang menarik.

6. Pesan Lingkungan dan Edukasi

Film animasi produksi Indonesia juga tak luput menyisipkan pesan moral dan edukasi. RIKI RHINO (2020), disutradarai Erwin Budiono, menggabungkan grafis menarik dengan pesan lingkungan yang kuat.

Sementara itu, NUSSA (2021) yang diadaptasi dari serial YouTube populer, menceritakan kisah Nussa yang cerdas dan religius. Film ini bahkan berhasil meraih Film Animasi Terbaik di Festival Film Indonesia (FFI) 2021.

7. Animasi Lokal Mendunia

Tahun 2025 menjadi puncak kejayaan dengan rilisnya film Jumbo. Film ini berhasil mencetak rekor sebagai film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa dengan lebih dari 10 juta penonton.

Tak hanya itu, JUMBO juga tayang di 17 negara, termasuk Malaysia, Singapura, Rusia, dan beberapa negara Eropa, menjadikannya animasi Indonesia pertama yang dirilis secara global. Ini adalah bukti nyata potensi besar film animasi produksi Indonesia.

8. Q&A Populer Seputar Film Animasi Indonesia

Q: Kapan film animasi pertama Indonesia dirilis?
A: Film animasi pertama Indonesia Si Doel Memilih dirilis pada tahun 1955 oleh Dukut Hendronoto.

Q: Apa saja film animasi Indonesia yang meraih penghargaan internasional?
A: Beberapa film animasi Indonesia yang meraih penghargaan internasional antara lain Battle of Surabaya (International Movie Awards) dan Nussa (Film Animasi Terbaik FFI 2021).

Q: Film animasi Indonesia apa yang paling laris sepanjang masa?
A: Hingga tahun 2025, film Jumbo berhasil mencetak rekor sebagai film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa dengan lebih dari 10 juta penonton.

Yuk, baca artikel seputar rekomendasi film animasi lainnya di Kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?

(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)

Rekomendasi
Trending