Lily Rose Depp Ungkap Jatuh Cinta Untuk Perankan Film Dengan Alur Kisah Cinta yang 'Upnormal'
Diterbitkan:

Potret Lily Rose Depp Dalam Memerankan Film 'NOSFETARU' (credit: instagram.com/lilyrose_depp & youtube.com/@FocusFeatures)
Kapanlagi.com - Lily-Rose Depp kini sedang menghibur para penggemar lewat perannya dalam NOSFERATU.
Dalam film yang merupakan remake dari karya legendaris tahun 1922 ini, Lily-Rose memerankan karakter Ellen Hutter yang merupakan seorang wanita muda yang terperangkap dalam hubungan obsesif dengan seorang vampir menakutkan.
Tentu saja ini bukan pertama kalinya Lily-Rose mengambil peran dalam film bergenre horor. Namun kali ini, ia merasa ada yang sangat personal dan mendalam dalam proses pembuatan film tersebut.
Advertisement
Dalam sebuah wawancara dengan Natalie Portman untuk Interview Magazine, Lily-Rose mengungkapkan bagaimana obsesi dengan Dracula sudah ada sejak ia kecil loh! Bisa dibilang, peran ini bukan sekadar proyek film biasa bagi Lily-Rose, melainkan bentuk perjalanan pribadi dalam menjelajahi obsesi lama yang kini kembali terwujud dalam NOSFERATU!
Lebih dari sekadar film horor biasa, Lily-Rose menilai NOSFERATU sebagai sebuah kisah cinta yang gila, penuh dengan dinamika yang jauh lebih kompleks daripada sekadar vampir dan manusia. Penasaran bagaimana cara Lily-Rose menggambarkan kisah cinta dalam dunia yang serba gelap ini? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
1. Kisah Cinta Beda Alam Antar Manusia & Vampir
interviewmagazine.com
Lily-Rose Depp ngaku dalam wawancaranya bersama Interview Magazine bahwa salah satu alasan ia tertarik pada peran ini adalah karena cerita cinta yang gila antara karakter Ellen Hutter dan Count Orlok. Baginya film ini lebih dari sekadar kisah tentang vampir dan manusia.
Ia menyebut film ini punya nuansa berbeda karena bisa dilihat sebagai sebuah cerita tentang seorang wanita muda yang terjebak di antara dua pilihan, yakni pria yang baik dan pria yang berbahaya.
"Saya suka cerita cinta yang gila," ungkapnya Lily-Rose dengan sangat antusias.
Meskipun film ini dibalut dengan elemen supernatural dan kekuatan jahat, pada dasar ceritanya adalah tentang ketegangan antara dua kekuatan yang saling bertentangan.
Kalau KLovers menghapus elemen-elemen setan dan vampir dari cerita ini menurut Lily-Rose, kita tetap akan melihat kisah seorang gadis yang harus memilih antara dua pria yang masing-masing dengan sisi baik dan buruk yang kuat.
Lebih lanjutnya Lily-Rose merasa bahwa konsep cinta yang obsesif ini tidak hanya menggugah emosi, tetapi juga memberi ruang bagi penonton untuk merefleksikan tentang bagaimana cinta bisa mengubah segalanya, bahkan menjadi sesuatu yang bisa sangat menakutkan. Nggak heran deh KLovers hal itu adalah salah satu alasan utama mengapa NOSFERATU terasa sangat personal dan menyentuh hatinya.
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Tantangan Dalam Perankan 'NOSFERATU'
interviewmagazine.com
Dalam film ini pula Lily-Rose memerankan karakter Ellen Hutter yang terperangkap dalam obsesi yang menakutkan oleh vampir Count Orlok.
Berbicara tentang tantangannya, Lily-Rose menyebutkan bahwa salah satu bagian paling sulit dari proses pembuatan film adalah kerja sama dengan Bill Skarsgård, yang memerankan Count Orlok.
Gimana nggak sulit, Bill sendiri sudah dikenal dengan perannya sebagai Pennywise dalam IT. Nggak heran deh kalau yang jadi lawan mainnya pasti udah takut duluan!
"Ada momen-momen yang sangat menakutkan," kenangnya.
Selama pengambilan gambar, Lily-Rose harus menghadapi suasana yang cukup intens, yang seringkali membuatnya merasa seolah-olah berada dalam dunia lain.
Namun selain tantangan psikologis, Lily-Rose juga harus menghadapi tantangan fisik. Salah satunya adalah penggunaan darah palsu yang berlebihan yang cukup menguji ketahanan tubuhnya.
Ia mengungkapkan bahwa ada adegan tertentu yang mengharuskan tubuhnya tertutup darah palsu dan karena keakuratan kamera yang sangat tinggi, ia harus duduk dalam posisi tertentu untuk waktu yang lama.
Advertisement
3. Teknik Pengambilan Gambar Dan Visual Film Yang Mencekam
interviewmagazine.com
Salah satu aspek yang paling menarik dari NOSFERATU adalah cara film ini difilmkan dengan menggunakan pendekatan visual yang sangat presisi. Lily-Rose menjelaskan bagaimana setiap pengambilan gambar dilakukan dengan sangat hati-hati, menciptakan nuansa yang sangat mencekam bagi penonton.
Pentingnya ketelitian dalam pengambilan gambar membuat para aktor sering merasa berada di dalam suasana yang sangat mendalam, hingga terkadang mereka merasa seolah-olah terjebak dalam sebuah loop waktu yang terisolasi.
"Kalau udah disana tuh kita bisa merasa seperti sedang berada di dalam dunia yang berbeda, seakan terperangkap dalam suasana yang aneh bersama karakter-karakter ini," ujar Lily-Rose yang menggambarkan betapa teknisnya proses pembuatan film ini. Hal ini sangat membedakan NOSFERATU dengan film horor mainstream lainnya.
Semua elemen dari kostum hingga penataan visual ini digabungkan untuk menciptakan pengalaman menonton yang tidak hanya menakutkan tetapi juga memikat, membuat penonton merasa seolah-olah mereka turut terperangkap dalam dunia horor yang gelap dan penuh misteri!
Dengan cerita cinta yang obsesif dan teknik pembuatan film yang luar biasa NOSFERATU siap menyapa KLovers di bioskop pada 25 Desember mendatang, jangan sampai ketinggalan! Kalau Bukan Sekarang, KapanLagi?
Udah update berita lainnya? Jangan lewatin yang satu ini!
Penuh Kontroversi, HBO Konfirmasi Serial THE IDOL Tidak Akan Lanjut Season 2
Serial Debut Jennie BLACKPINK, ‘The Idol’, Resmi Dibatalkan HBO
Lirik Lagu ‘One of the Girls’, OST Serial THE IDOL dari The Weeknd, JENNIE dan Lily-Rose Depp
Debut Akting Jennie BLACKPINK, Ini Sinopsis THE IDOL Series HBO Terbaru Beserta Jadwal Tayangnya
Fakta di Balik The Conjuring: Keluarga Perron Sekarang di Mana Ya?
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
Advertisement