Seolah Bungkam Soal Palestina, Taylor Swift Mendapat Kecaman Dari Penggemar

Penulis: Devie Vyatri Permata Cahyadi

Diperbarui: Diterbitkan:

Seolah Bungkam Soal Palestina, Taylor Swift Mendapat Kecaman Dari Penggemar
Potret Taylor Swift & Swifties [Credit Foto: instagram.com/taylorswift & instagram.com/alethea_shapiro]

Kapanlagi.com - Ditulis oleh Devie Vyatri Permata Cahyadi

Seperti yang kita tahu, kejahatan genosida yang terjadi secara besar-besaran di jalur Gaza belum usai. Konflik antara Israel dan Palestina menjadi perhatian besar bagi seluruh masyarakat di dunia. Pasalnya, selama kurang lebih 9 bulan, Israel masih terus melancarkan aksi pengeboman yang menyebabkan puluhan ribu warga Palestina meninggal dunia.

Melihat keganasan Israel yang tiada henti terus melakukan genosida secara masif kepada Palestina, banyak komunitas di seluruh dunia yang ramai-ramai menyerukan gerakan dengan tagar Free Palestine. Hal ini juga dilakukan oleh Swifties (sebutan penggemar Taylor Swift) yang ikut menyuarakan gerakan ini. Baru-baru ini, Taylor Swift mendapat desakan dari para penggemarnya untuk ikut speak up soal konflik yang terjadi di Palestina. Namun, Taylor Swift dianggap seolah bersikap bodo amat dan hanya bungkam. Hal ini yang membuat penyanyi berdarah Amerika itu mendapat banyak kecaman.

Seperti apa berita selengkapnya? Yuk, simak kronologi nya di bawah ini!

1. Pernyataan Taylor Swift Tuai Amarah Fans

©instagram.com/alethea_shapiro

Swifties beramai-ramai telah menuntut pernyataan Taylor Swift untuk menyikapi kejahatan genosida yang terjadi di Palestina. Pasalnya, sebagai salah satu penyanyi paling populer di dunia, Swifties berkata jika Taylor Swift ikut buka suara, negara tempat tinggal Taylor Swift yaitu Amerika Serikat akan mendengar dan tergerak untuk menghentikan dukungan yang diberikan kepada Israel. Namun, Taylor Swift hanya bungkam sampai saat ini.

Dan baru-baru ini, Taylor Swift mendapat kecaman berat dari penggemarnya. Pada Minggu tanggal 2 Juni 2024 lalu, Taylor menggelar konser The Eras Tour yang dilaksanakan di kota Lyon, Perancis. Dari informasi yang beredar, di konser itu terdapat banyak Swifties yang hadir dengan mengenakan atribut berbau Palestine guna menunjukkan dukungan mereka. Selain itu, para penggemar secara lantang meneriakkan Free Palestine berulang kali kepada Taylor Swift yang kala itu sedang bernyanyi.

Tanpa disangka, pelantun Style itu malah berkata Happy Pride month! dengan bangga. Mendengar hal itu banyak orang yang mengakui kecewa dengan pernyataan Taylor Swift. Dianggap ignorance, Taylor Swift disebut mengabaikan rasa kemanusiaan.

(Ammar Zoni dipindah ke Nusakambangan dan mengaku diperlakukan bak teroris.)

2. Masuk Daftar Blockout 2024

©instagram.com/taylorswift

Menyusul kontroversi itu, Taylor Swift menjadi salah satu publik figure dunia yang masuk ke dalam daftar blockout 2024. Apa sih blockout itu? Blockout adalah gerakan yang dilakukan secara daring untuk memblokir akun media sosial aktor Hollywood hingga sederet influencer ternama atas sikap mereka yang abai kepada kasus kejahatan genosida yang terjadi di Palestina.

Taylor Swift diduga pro Israel karena hingga saat ini ia belum memberikan pernyataan resmi terkait konflik Israel dan Palestina. Hal ini yang membuat Taylor Swift menjadi sasaran kemarahan dan dituduh sebagai seorang zionis oleh sebagian orang. Tidak hanya Taylor Swift, sederet artis ternama seperti Kylie Jenner, Timothée Chalamet, Millie Bobby Brown, Gal Gadot, Ryan Gosling, Jennie BLACKPINK, hingga sederet selebriti papan atas lainnya.

Bagaimana pendapat kalmediian, KLovers?

Rekomendasi
Trending