1. Memilih Geluti Bisnis

©KapanLagi.com/Budy Santoso

Sania menceritakan bagaimana ia memilih untuk menggeluti dunia bisnis kala itu. Bahkan ia juga mengaku sempat mengalami kerugian hingga miliaran rupiah karena ditipu rekan bisnisnya

"Sebenarnya masih sering nyanyi di Jakarta masih nyanyi tipis-tipis, cuma emang nggak ada karya aja, selama 10 tahun nggak ada karya jadi ya ngapung-ngapung aja," ungkap Sania.

"Sebetulnya pada saat aku tidak sibuk banget itu memutuskan untuk bisnis, saya bikin bisnis di aspek pendidikan, pertambangan, properti, semua udah saya lakuin tapi memang dari semua bisnis yang saya jalani itu berjalan baik tapi bisnis di bidanf pendidikan di bawa kabur partner. Padahal ada ibadahnya karena emang niat mencerdaskan anak-anak Indonesia," lanjutnya.

2. Total Kerugian

©KapanLagi.com/Budy Santoso

Sania menjelaskan, berapa total kerugian yang ia alami kala itu. Tak tanggung-tanggu bahkan total kerugian yang ia alami mencapai miliara rupiah.

"Terus terang banyak (kerugian), nominal ember ember (miliaran) itu sangat berarti, ya mudah-mudahan aja diganti lagi sama yang lebih berkah," ucapnya.

3. Masih Bersyukur

Meski sempat mengalami hal tak mengenakan ketika membangun bisnisnya, Sania rupanya tetap bisa bersykur. Pasalnya ia bersama keluarganya berhasil membangun sebuah pesantren sekaligus majelis untuk membantu orang-orang yang membutuhkan.

"Selain sekolah saya juga membangun mejelis pesantren, bukan aku sendiri tapi sama keluarga, kita punya tanah wakaf dari orangtua sehingga kita punya tempat gitu, jadi alhamdulillah sampai saat ini udah sekitar 12 tahunan majelisnya masih hidup, masih berjalan sampai sekarang dan kita emang nggak memungut biaya sama sekali, buat yang mau aja," pungkasnya.