Annisa Bahar Alami Beban Moral

Kapanlagi.com - Annisa Bahar mengaku panik ketika mengetahui ada yang tidak beres dari bisnis investasi yang diikutinya. Pasalnya keuntungan yang seharusnya ia terima tak kunjung datang. Terlebih uang sebesar 1,5 Miliar ini hasil kolektif dari teman-teman yang titip kepadanya."Kerugian di atas 1 M. Itu bukan uang pribadi, tapi kolektif sama teman-teman, makanya beban moral yang lebih berat. Di atas 20 orang. Iming-imingnya kalau 500 dolar, dapatnya 2,6 persen tiap hari. Website masih bisa dilihat, tapi cuman bisa dipandang, gak bisa diambil," ujarnya.Dari bisnis investasi yang diikuti oleh Annisa, baru kali ini dia mengalami hal ini. Dia sendiri merasakan beban moral yang besar karena harus mempertanggung jawabkan kepada teman-temannya."Beban moral besar sekali. Gak bisa ambil uang kita. Panik, teman-teman juga nanyain ke aku. Aku juga bingung, awalnya nggak lama kita masukin uang, ternyata uang kita nggak bisa diambil. Aku panik juga sih," paparnya.Annisa sendiri telah menginvestasikan lebih dari 5000 dollar. Dari setiap investasi apabila lebih akan digandakan keuntungannya. Annisa mengawali bisnis ini saat ditawari oleh temannya. Saat awal ikut dia percaya dan tak menaruh rasa curiga."Bilangnya trading emas. Aku percaya, karena bisnis investment sebelumnya berjalan lancar. Udah dapat untung juga pas invest sebelumnya," kata pedangdut yang terkenal dengan goyang patah-patah ini.Untuk menindak lanjuti masalah ini, Ibunda dari Juwita ini meminta bantuan kuasa hukum. Dia juga belum ingin mengajukan kasus ini ke Polda karena takut akan semakin ribet. "Aku pengennya, mediasi lagi, karena kalau laporan ke Polda, ribet nambah waktu dan biaya dan lainnya lagi," tukasnya saat dijumpai di di Kantor Advokat Dan Konsultan Hukum Arifin Harahap.SH and Partners, Jl. Jatinegara Barat IV No.11 B, Jakarta Timur, Senin (19/12).