1. Saling Menyayangi

Menurut Saleh, masalah keluarga ini tidak harus sampai menjadi santapan publik. Sebagai orang yang mengenal kedua belah pihak, ia yakin mereka bisa selesaikan secara tertutup karena pada dasarnya saling menyayangi.

"Saya melihat bahwa persoalan yang terjadi antara Ibu Krisdayanti bersama dua orang anaknya, Aurel dan Azriel ini, persoalan rumah tangga yang sangat pribadi dan menurut saya sebaiknya didiskusikan secara kekeluargaan. Karena saya tahu baik Ibu Krisdayanti maupun kedua anak ini adalah orang yang saling menyayangi sebetulnya. Dua anaknya ini sangat sayang sama ibunya, mereka ingin ketemu, silaturahmi, katakanlah bermanja-manja," kata Saleh saat ditemui, Kamis (18/6/2020).

"Saya tahu dan kenal Aurel Azriel ini. Mereka anak-anak yang baik, tidak nakal dan taat pada orang tua. Mestinya ini lebih gampang diselesaikan. Masalahnya kalau diumbar ke publik, bisa jadi konsumsi dan pembicaraan. Tidak semua apa yang ada ditafsirkan baik, ada yang menafsirkannya buruk," imbuhnya.

2. Tidak Ada Sanksi

Mencuatnya masalah pribadi Krisdayanti dan anak-anaknya tidak sampai membuat sang diva terkena sanksi. Jika pun ada, prosesnya tidak semudah membalikkan telapak tangan.

"Nggak ada. Kalau mau ditegur dari mana, orang nggak ada yang lapor. Kalau ada laporan bisa diproses, nanti akan dirapatkan, tapi tidak segampang itu juga. Dalam rapat Mahkamah Kehormatan Dewan ada tata cara, etika beracara juga, dibahas masing-masing fraksi juga ada," tegas Saleh.

3. Beraktivitas Seperti Biasa

Meski masalah keluarga ter-blow up, namun Krisdayanti tetap profesional ketika bekerja sebagai wakil rakyat. Ia tetap mengikuti rapat baik virtual maupun langsung.

"Ibu Krisdayanti kerjanya seperti biasa, ikut rapat di komisi. Sejauh ini belum ada masalah. Ya cuma kan pandangan publik beda-beda. Kenapa saya tahu, kebetulan dia ada di Komisi saya," tandas Saleh.