Siap KLovers, kita masuk ke dunia misteri, teka-teki, dan permainan pikiran di film yang bikin heboh Netflix pada akhir 2022. Kali ini kita akan membahas Glass Onion: A Knives Out Mystery, sekuel dari film sukses Knives Out yang kembali menghadirkan detektif eksentrik tapi super jenius, Benoit Blanc, dalam kasus baru yang jauh lebih rumit dan berisiko.

Film ini tetap hadir dengan gaya khasnya: penuh satir sosial, karakter-karakter nyentrik, teka-teki berlapis, hingga twist yang bikin kita merasa tertipu sejak awal. Yuk, kita bongkar misterinya satu per satu!

Cerita dimulai pada masa pandemi COVID-19, tepatnya Mei 2020. Seorang miliarder eksentrik bernama Miles Bron mengundang teman-teman dekatnya ke Glass Onion, mansion futuristik yang berdiri megah di pulau pribadinya di Yunani. Undangan dikirim bukan lewat pesan biasa, tapi melalui kotak puzzle rumit, yang hanya bisa dipecahkan oleh orang-orang jenius atau yang merasa dirinya jenius.

Lionel Toussaint, ilmuwan utama perusahaan Alpha
Claire Debella, gubernur Connecticut
Birdie Jay, mantan model yang kini jadi desainer fashion
Duke Cody, streamer yang dikenal vokal soal hak pria dan Cassandra "Andi" Brand, mantan rekan pendiri Alpha yang kini terpisah dari mereka

Menariknya, tokoh yang tidak diundang tetapi ikut hadir adalah Benoit Blanc, sang detektif legendaris. Miles mengaku tidak pernah mengundangnya, namun tetap mengizinkannya untuk tinggal karena mengira hal itu bagian dari permainan misteri pembunuhan yang ia siapkan.

Sebelum permainan dimulai, Miles memamerkan kekayaan dan egonya: lukisan Mona Lisa asli yang ia pinjam dari Louvre, serta mansion yang ditenagai oleh "Klear", bahan bakar hidrogen eksperimental yang diklaim sebagai energi masa depan. Padahal, Lionel dan Claire tahu bahwa Klear sangat berbahaya dan bisa meledak kapan saja.

Di sinilah misteri pertama terbongkar. Benoit Blanc menyelesaikan permainan pembunuhan Miles hanya dalam hitungan detik. Bukan hanya itu, Blanc memperingatkan bahwa semua The Disruptors punya motif untuk membunuh Miles. Saat ketegangan meningkat, Andi meninggalkan ruangan dengan marah.

Tiba-tiba, Duke tewas setelah meminum dari gelas milik Miles. Semua panik, dan kecurigaan langsung tertuju kepada Andi. Polisi dipanggil, tapi baru bisa datang esok hari. Listrik padam, suasana makin kacau, dan di kegelapan itu Blanc menemukan Andi tertembak. Inilah puncak misteri.

Kemudian terjadi kilas balik panjang. Ternyata Andi sudah meninggal seminggu sebelumnya, diduga bunuh diri. Orang yang muncul di pulau itu sebenarnya adalah Helen, saudara kembar Andi yang menyamar demi mengungkap kebenaran. Helen lah yang menyewa Blanc setelah curiga bahwa kematian Andi bukan bunuh diri, melainkan pembunuhan.

Helen dan Blanc menemukan bahwa setiap anggota Disruptors punya alasan untuk melindungi Miles:

Lionel dan Claire mempertaruhkan karier mereka karena mendukung Klear
Birdie tidak sadar memakai pabrik tenaga kerja ilegal dan butuh bantuan finansial Miles
Duke ingin masuk Alpha News dan mengincar popularitas

Semua orang ternyata mengunjungi rumah Andi pada hari kematiannya. Dan saat Helen ditembak, jurnal milik Andi di jaketnya menyelamatkan nyawanya. Blanc memalsukan kematian itu agar penyelidikan bisa lanjut.

Akhirnya, Blanc menyimpulkan bahwa Miles adalah pelaku dari dua pembunuhan:
Ia membunuh Andi setelah tahu Andi menemukan serbet asli yang membuktikan bahwa ide perusahaan Alpha sebenarnya milik Andi, bukan dirinya. Kemudian ia membunuh Duke karena Duke mengetahui rahasia pembunuhan itu dan mencoba memerasnya.

Helen berhasil menemukan serbet asli tersebut dan mengungkap identitasnya kepada semua tamu. Tapi sayangnya, Miles membakar serbet itu dan teman-temannya menolak bersaksi. Di titik ini, Blanc hanya berkata kepada Helen, "Aku sudah melakukan semua yang bisa kulakukan."

Dalam kemarahan, Helen menghancurkan patung-patung kaca Miles. Aroma pemberontakan menular, semua tamu ikut membantu merusak mansion. Helen lalu melemparkan potongan Klear ke dalam api, memicu ledakan besar yang menghancurkan mansion dan lukisan Mona Lisa.

Ketika semuanya hancur, satu hal jadi jelas: Miles tidak lagi punya kekuatan. Para Disruptors akhirnya memilih bersaksi melawannya. Kapal polisi tiba, dan Helen berhasil menuntaskan misi Andi.

Film ini ditulis dan disutradarai oleh Rian Johnson, dengan Daniel Craig kembali sebagai Benoit Blanc. Netflix membeli hak dua film sekuel Knives Out senilai 469 juta dolar, atau sekitar 7 triliun rupiah. Syuting berlangsung di pulau Spetses, Yunani hingga Belgrade dari Juni sampai September 2021.

Setelah tayang perdana di Toronto International Film Festival pada September 2022, film ini mendapatkan perilisan terbatas dan meraup 15 juta dolar hanya dalam tujuh hari. Netflix mulai menayangkannya pada 23 Desember 2022.

Film ini berhasil mendapatkan banyak pujian, dan bahkan masuk nominasi Best Adapted Screenplay di Academy Awards ke-95. National Board of Review juga menempatkannya sebagai salah satu dari 10 film terbaik tahun 2022.

KLovers, Glass Onion: A Knives Out Mystery adalah contoh sempurna bagaimana sebuah misteri tidak hanya soal "siapa pembunuhnya", tapi juga tentang kekuasaan, keserakahan, dan bagaimana uang bisa membuat kebenaran tertimbun dalam-dalam.

Buat yang suka menebak, menganalisis, atau ingin ditipu oleh plot cerdas, film ini wajib banget ditonton. Apalagi film ketiganya, Wake Up Dead Man, sudah dijadwalkan tayang pada November 2025. Siap-siap, misteri Benoit Blanc belum berakhir.

Kalau KLovers ingin dibantu buat versi artikel siap tayang untuk portal entertainment, tinggal bilang saja. Kita siap kupas misteri lainnya!