Michael Moore Disambut Hangat Insan Hollywood

Kapanlagi.com - Sutradara film dokumenter Michael Moore disambut meriah, Selasa (8/6) malam, oleh kalangan profesional industri film atas film kontroversial arahannya FAHRENHEIT 9/11, demikian dikutip dari Reuters. Film ini diputar untuk pertama kalinya di pantai barat Amerika di markas besar panitia Oscar, AMPAS (Academy of Motion Picture Arts and Sciences).

Gedung teater AMPAS diramaikan lebih dari 600 orang yang menyambut meriah, bersiul dan tertawa selama menonton FAHRENHEIT 9/11 yang berdurasi dua jam ini. Mereka langsung berdiri untuk memberi tepuk tangan meriah pada Moore ketika ia naik ke panggung. Moore mempersembahkan film ini yang kritis dan berani mengolok-olok Presiden George W. Bush.

Moore, yang jelas senang dengan sambutan meriah ini, mengatakan, "Telah terjadi perubahan di negeri ini, Warga Amerika biasa mulai mengerti. Kami ditipu melakukan invasi di Irak. Saya berharap negeri ini akan kembali ke pangkuan tangan kami dalam waktu dekat," tambahnya.

Sebaliknya para anggota partai Republik telah mengecam film arahan Moore adalah tak adil. Kendati FAHRENHEIT 9/11 meraih anugrah tertinggi Palme d'Or di Festival Cannes 2004 dan menyerang Bush yang sangat tak popular di Eropa. Tetapi film ini ditolak diedarkan Walt Disney Co. padahal anak perusahaannay sendiri, Miramax Films, yang memproduksinya.

Kepala perusahaan Disney, Michael Eisner, mengatakan pihaknya tak ingin mengedarkan film yang sangat partisan di tengah pemilu presiden. Ia menjual hak edarnya kembali pada kepala studio Miramax, Bob san Harvey Weinstein, yang membentuk konsorsium untuk mengedarkan FAHRENHEIT 9/11 dan memutarnya mulai tanggal 25 Juni di perbioskopan Amerika Serikat dan Kanada.

Perselisihan menghasilkan serangkaian cerita buruk antara Eisner dan Weinstein Bersaudara, termasuk berita terbaru di The New York Times yang berspekulasi bahwa Eisner mencari pembeli untuk studio Miramax.

Weinstein menyinggung kontroversi ketika ia memperkenalkan film ini dan bercanda bahwa ia dan adiknya akan mengeluarkan iklan lowongan, "Dua eksekutif mencari perusahaan untuk dikelola. Diperlukan CV." Ia menambahkan, "Jika ada di antara Anda yang mengetahui apapun, kami akan menunggu di luar."

Moore meraih Oscar film dokumenter terbaik berkat film sebelumnya, BOWLING FOR COLUMBINE (2002), tentang peristiwa pembunuhan di SMU Columbine, Colorado dan kemudahan seseorang memperoleh senjata api di Amerika Serikat.

Dalam sambutannya, Moore memprediksi bahwa FAHRENHEIT 9/11 akan tiga kali sukses BOWLING FOR COLUMBINE yang mencapai pendapatan total luar biasa, US$21.5 juta, bagi sebuah film dokumenter.

Moore mengatakan pada kantor berita Reuters seusai pemutaran, bahwa filmnya akan dibuka di 500 hingga 1000 layar bioskop mulai 25 Juni mendatang, angka tertinggi bagi film dokumenter sepanjang masa.

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

(dis/dar)

Rekomendasi
Trending