1. Denada Pernah Alih Profesi karena Tak Bisa Ambil Job di Indonesia

Saat ditemui di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Denada mengungkapkan bagaimana ia menggeluti keadaan di tengah situasi pandemi. Apalagi, ia mengakui pada masa itu Denada sama sekali tak ambil job di Indonesia karena keterbatasan kondisi.

"Waktu aku di Singapura selama dari awal pandemi nggak bisa pulang ke Indonesia, nggak bisa kerja, nggak bisa nyanyi karena pekerjaan ku harus aku ada di situ secara fisik," ungkap Denada.

Situasi pun dirasa makin terasa berat lantaran Denada juga harus menjaga putri semata wayang, Aisha yang tengah menjalani pengobatan kanker darah. Oleh karena itu, Denada pun akhirnya mengambil keputusan terkait profesinya, yakni jadi instruktur Zumba.

2. Denada Jadi Instruktur Zumba Demi Menambah Penghasilan

Denada menjadi seorang instruktur Zumba guna menambah sumber pendapatannya. "Tapi nggak bisa aku lakukan karena aku harus jaga Aisyah. Salah satu sumber penghasilan tambahan aku pada saat itu ngajar zumba," ujarnya.

"Aku ngajar zumba untuk anak-anak yang memang dikhususkan untuk anak-anak, dan setiap Minggu zumba dan itu yang aku lakukan setiap Minggu," lanjutnya.

Meski begitu, Denada menyebut bahwa penghasilan dari menjadi instruktur zumba tak bisa menutupi kebutuhannya dan Aisha secara penuh. Namun, ia justru mendapat hal lain yang sangat bermanfaat bagi hidupnya kala itu.

"Apakah itu bisa menutupi semua pengeluaran aku pada saat di Singapura, ya of course nggak. Satu hari yang aku dapatkan adalah kesehatan mental. Dari situ aku mempunyai sesuatu yang aku tunggu dan aku nanti-nanti," tutup Denada.